Suara.com - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), William Aditya Sarana kini disemprot habis-habisan oleh seorang dosen politik kondang bernama Ali Abdillah.
Publik sontak mempertanyakan pendidikan William Aditya Sarana sebab Ali Abdillah sampai menyesal memberi persetujuan lulus terhadap tugas akhir sang politisi PSI itu.
Sebelumnya, William merespon terkait keputusan DPR RI yang dipandang publik sebagai aksi yang melangkahi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait peraturan Pilkada.
William menegaskan bahwa DPR tak perlu mengikuti putusan MK lantaran punya posisi sebagai penafsir konstitusi.
"DPR tidak harus mengikuti Putusan MK. Keduanya sama-sama paham konstitusi. Keduanya sama-sama lembaga tinggi negara," bunyi cuitan William, dikutip Kamis (22/8/2024).
Ali Abdillah sontak geram dengan cuitan William dan sontak menyesal membiarkan William lolos ujian skripsi.
"Emang paling bener waktu sidang skripsi nggak gua lulusin ni bocah," cuit Ali Abdillah membalas ketikan William Aditya Sarana.
Sebenarnya, William Aditya Sarana lulusan mana?
William Aditya Sarana benar satu kampus dengan Ali Abdillah
Baca Juga: Akhirnya Bahas Politik, Pendidikan Raditya Dika Nggak Kaleng-Kaleng: Lulusan Kampus Mentereng
Mengutip laman resmi Partai Solidaritas Indonesia, William Aditya Sarana merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH UI).
Otomatis, William berada di bawah pengajaran Ali Abdillah yang merupakan staf pengajar Bidang Studi Hukum Tata Negara FH UI.
Kendati kini membuat sang dosen kecewa, William merupakan seorang mahasiswa yang berprestasi.
Ia aktif di berbagai kegiatan luar kelas, seperti dengan menjabat Sekretaris Bidang Penelitian di Lembaga Kajian Keilmuan FH UI.
Politisi muda berumur 28 tahun ini juga sempat didapuk sebagai Ketua Mahkamah Mahasiswa Universitas Indonesia (MMUI).
Sebagai informasi, MMUI merupakan lembaga yang menyelenggarakan fungsi peradilan di tingkat kemahasiswaan UI.
Berita Terkait
-
Akhirnya Bahas Politik, Pendidikan Raditya Dika Nggak Kaleng-Kaleng: Lulusan Kampus Mentereng
-
Latar Belakang Pendidikan Raditya Dika, Ikut Unggah Dukungan Tagar KawalPutusanMK
-
Fadly Faisal Lulusan Apa? Setia Pasang Badan Buat Fuji saat Dihujat
-
Kampus Ramah Disabilitas: PKKMB UNS 2024 Jadi Langkah Awal Menuju Kesetaraan Mahasiswa
-
Akses Pendidikan yang Tidak Merata: Hambatan Utama Pembangunan Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Ayah Nadiem Makarim Kerja Apa? Dikenal Antikorupsi, Pendidikannya Mentereng
-
Raffi Ahmad Diisukan Gantikan Dito Ariotedjo, Berapa Beda Gaji Utusan Khusus dan Menteri?
-
Koleksi Kendaraan Pribadi Dahnil Anzar Wamen Haji, Disorot Usai Desak-desakan Naik KRL
-
Nino Fernandez dan Steffi Zamora Nikah Kapan? Kini Siap Sambut Anak Pertama
-
Jangan Salah Pilih! Tips Cari Sepatu Lari Bikin Pemula Nyaman dan Aman
-
Dilantik Jadi Wamen Haji dan Umrah, Kekayaan Dahnil Anzar Tembus Rp27,8 M
-
Menilik Gaji Raffi Ahmad kalau Jadi Menpora, Lebih Besar dari Honor Utusan Khusus Presiden?
-
Latar Belakang Gus Irfan, Cucu Pendiri NU yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
-
9 Sepatu Adidas dan New Balance Diskon Besar pada Promo 9.9: Mulai Rp 200 Ribuan!
-
Fakta-Fakta Penyakit Sule: Bantah Sakit Liver, Begini Kondisi Aslinya