Suara.com - Protein memiliki peran penting karena merupakan komponen dasar kehidupan dan terdiri dari asam amino, yang berfungsi sebagai unit penting bagi otot, kulit, tulang, jaringan, dan organ kita.
Itu sebabnya protein sangat dibutuhkan untuk seorang atlet. Karena itu, Ketua Umum Asosiasi Nutrisionis Olahraga dan Kebugaran Indonesia (ANOKI), Mury Kuswari menekankan perlunya perencanaan selama menghadapi kompetisi, salah satunya adalah periodisasi nutrisi.
Program jangka panjang ini kata dia, dapat dikelola di segmen yang lebih kecil sehingga puncak pencapaian pertandingan utama berjalan maksimal.
"Hal tersebut perlu diimbangi dengan mengonsumsi makanan sehat, menjaga asupan konsumsi nutrisi yang seimbang, baik selama dan pasca-latihan guna mengoptimalkan sintesis protein otot," kata dia dalam sesi talkshow ISPEN 2024 dalam siaran pers yang Suara.com terima baru-baru ini.
Nutrition Advisory Board (NAB) atau Dewan Penasihat Nutrisi Herbalife Indonesia, Prof. Dr. Rimbawan juga menyoroti betapa pentingnya peran protein untuk otot.
Untuk itu, kata dia perlu diimbangi dengan mengonsumsi makanan sehat dan menjaga asupan konsumsi nutrisi yang seimbang selama dan pasca-latihan guna mengoptimalkan sintesis protein otot.
Saat ini kata Dr. Rimbawan, masih dilakukan berbagai penelitian guna mengetahui jumlah optimal dan jenis protein (seperti: serangga, alga, kedelai fermentasi dll), serta efek jangka panjang protein.
"Diharapkan pendidikan dan edukasi kepada masyarakat tentang manfaat protein semakin luas untuk memastikan akses ke sumber protein berkualitas," jelas Rimbawan, memberikan rasa harapan dan optimisme tentang masa depan penelitian protein dan manfaat potensialnya.
Seperti diketahui, 2nd International Symposium and Workshop on Physical Fitness and Sports Nutrition (ISPEN) 2024 baru saja digelar pada 7-9 Agustus 2024 lalu di Universitas Esa Unggul, Jakarta.
Baca Juga: Jangan Tiru Orang Eropa dalam Konsumsi Susu, Begini Penjelasan Ahli Nutrisi
Dalam acara yang dihadiri oleh lebih dari 300 akademisi, peneliti, praktisi, pelatih olahraga, atlet, mahasiswa, pejabat kementerian, dan masyarakat umum, Herbalife menghadirkan sesi talk show tentang “Protein and Muscle” bersama Dr. Rimbawan, serta Mury Kuswari yang membawakan presentasi terkait “Nutrition Periodization”.
ISPEN 2024 diisi oleh beberapa sesi workshop dan symposium dengan topik seperti Sports Nutrition, Training for Peak Performance, Nutrition and Health, Physical Activity and Exercise, Food Development and Supplement, serta Athlete Performance.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
Terkini
-
Yudo Anak Menkeu Umur Berapa? Sudah Jadi Miliarder dan Nasabah BCA Prioritas
-
Dikira PNS, Ini Pekerjaan Asli Istri Ferry Irwandi yang Jarang Diketahui
-
Berapa Lama Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan? Debut di Era SBY, Dicopot oleh Prabowo
-
Benarkah Rakyat Ikut Menanggung Utang Negara di Akhirat? Ini Penjelasan Islam
-
Franka Franklin Keturunan Mana? Ini Latar Belakang Istri Nadiem Makarim
-
5 Rangkaian Skincare Fanbo untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Jadi Alternatif Viva
-
Urutan Skincare Viva Pagi dan Malam agar Kulit Glowing Maksimal, Harga Mulai Rp5 Ribuan!
-
5 Kontroversi Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya, Terbaru Singgung Ternak Mulyono
-
Kronologi Athaya, Mahasiswa Indonesia Meninggal Usai Mendampingi Pejabat di Austria
-
Cair Lagi? Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan Lewat 3 Cara Ini