Makna Simbolis Pohon Pulai dan Flamboyan yang Ditanam Jokowi dan lbu lriana di Halaman Istana Jelang Purna Tugas

Suara.com - Tiga hari menjelang purna tugas, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Iriana Jokowi menanam pohon di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis sore, 17 Oktober 2024. 

Hal tersebut, menurut Jokowi di akun Instagramnya, dilakukan sebagai kenang-kenangan. Presiden ke-7 RI tersebut menanam pohon Pulai (Alstonia Scholaris), sementara Ibu Iriana menanam pohon Flamboyan (Delonix regia).

"Tiga hari menjelang purnatugas, saya dan Ibu Iriana Joko Widodo menanam pohon Pulai (Alstonia scholaris),dan pohon Flamboyan (Delonix regia) di halaman tengah istana sebagai kenangan," tulisnya seperti Suara.com kutip pada Jumat (18/10/2024).

Pohon Flamboyan yang ditanam oleh Ibu Iriana Jokowi dikenal dengan bunganya yang cerah dan mempesona, sering kali melambangkan keindahan dan harapan. 

Sementara itu, pohon Pulai yang dipilih oleh Presiden Jokowi memiliki makna simbolis dalam ketahanan dan kekuatan, mewakili visi jangka panjang pemerintahan terhadap pembangunan berkelanjutan.

Kehadiran pohon Pulai dan Flamboyan yang dikenal dengan keindahan dan manfaat ekologisnya juga diharapkan dapat memperindah lingkungan istana serta memberi manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.

Berdasarkan siaran tertulis, acara yang berlangsung dengan suasana kekeluargaan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menggalakkan penghijauan dan pelestarian lingkungan di kawasan istana. 

Tidak hanya sekedar sekedar seremoni, kegiatan ini menjadi sebuah pengingat akan dedikasi dan kepedulian terhadap bumi yang akan terus berlanjut, bahkan setelah masa jabatan berakhir.

Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana Sekretariat Presiden Rika Kiswardani, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Sekretariat Media Presiden Yusuf Permana.

Baca Juga: 10 Tahun Jadi Presiden, Jokowi Luncurkan Golden Visa Untuk Gaet Investor Asing Lebih Banyak