Suara.com - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok secara mengejutkan diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (09/01/2025) kemarin. Ahok pun tampak hadir di Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 11.00 WIB kemarin mengenakan kemeja batik. Meskipun tengah menjadi saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan LNG yang melibatkan Pertamina saat ia masih menjadi Komisaris Utama, namun Ahok tampak santai.
"Iya diperiksa untuk perusahaan LNG Pertamina," jawab Ahok singkat saat ditanya awak media mengenai tujuannya hadir di KPK.
Ahok pun mengungkap kapasitasnya sebagai saksi dalam kasus ini. "Iya saya sebagai komisaris, karena waktu itu kita yang temukan dan sempat kirim surat ke Menteri BUMN juga," lanjutnya.
Pemeriksaan ini pun hanya dilakukan selama 1 jam. Ahok pun meninggalkan Gedung KPK sekitar pukul 12.00 WIB.
Peran Ahok sebagai saksi dalam kasus korupsi LNG Pertamina ini pun menjadi pertanyaan publik. Sosoknya yang dikenal tegas dan jujur serta blak-blakan saat dilibatkan dalam berbagai kasus membuat banyak warganet khawatir lantaran Ahok cukup berani untuk menghadapi kasus hukum.
Latar belakangnya sebagai mantan Komisaris Utama Pertamina juga membuatnya justru terseret dalam penyidikan kasus ini.
Lalu, berapa sebenarnya gaji Ahok saat masih menjabat sebagai Komut Pertamina?
Gaji Komisaris Pertamina
Pihak Pertamina sendiri tidak pernah mengungkap secara gamblang berapa gaji yang diterima Ahok sebagai Komisaris Utama hingga tahun 2022 lalu. Namun, berdasarkan laporan keuangan terakhir perseroan PT Pertamina tahun 2022, jumlah kompensasi yang dibayar dan terutang terhadap Dewan Komisaris Pertamina pada periode yang berakhir 31 Desember 2022 adalah sebesar US$ 46,84 juta atau sekitar Rp 702,6 miliar pada saat itu.
Baca Juga: Diperiksa Kasus LNG Pertamina, KPK Gali Kejujuran Ahok soal Ini
Kompensasi ini pun wajib dibayarkan Pertamina kepada para Dewan Komisaris yang saat itu berjumlah 7 orang termasuk Ahok. Kompensasi tersebut juga dibagi secara rata untuk setiap komisaris yang menjabat.
Jika Rp702,6 miliar tersebut dibagi secara rata, maka setiap komisaris berhak menerima uang sebesar Rp 100,37 miliar per tahun atau sekitar Rp 8,36 miliar per bulan.
Gaji Ahok sebesar Rp8,36 miliar tersebut tercatat harus dibayarkan Pertamina selama tahun 2022. Sebelumnya, laporan keuangan perseroan PT Pertamina mencatat adanya kompensasi terhadap Dewan Komisaris sebesar Rp240 miliar per tahun atau sekitar Rp 34,3 miliar per tahun per orang.
Jika Ahok menerima kompensasi sebesar Rp34,3 miliar per tahun, maka gajinya sebelum tahun 2022 saat masih menjabat sebagai Komut Pertamina adalah sebesar Rp 2,8 miliar per bulan.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Kongkalikong Investasi Fiktif Rp1 Triliun antara Bos Taspen dan Insight Investment Management
-
KPK Panggil Ulang Legislator PDIP Maria Lestari Usai Mangkir Diperiksa Kasus Harun Masiku
-
Kronologi Lengkap Kasus Korupsi Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih, Kini Ditahan KPK
-
Eks Ketua KPU Arief Budiman Klaim Belum Terima Surat Panggilan KPK Terkait Kasus Hasto
-
Panggil Sopir hingga Ketua DPRD Kalsel, KPK Dalami Kasus Dugaan Suap Paman Birin
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR