Suara.com - Bubur Tinutuan kembali masuk dalam daftar makanan terburuk dunia versi Taste Atlas. Taste Atlas sendiri merupakan sebuah platform kuliner global yang merangkum berbagai ulasan dan penilaian tentang makanan dari seluruh dunia.
Pada artikel yang diterbitkan pada 8 Januari 2025 lalu, situs tersebut menyusun daftar 100 Worst Rated Foods in the World yang diurutkan berdasarkan peringkat terendah. Peringkat itu berasal dari para audiens, baik yang berwawasan tentang kuliner atau tidak.
Makanan khas Nusantara tercantum di dalam daftar, yakni Bubur Tinutuan yang menempati peringkat ke-16. Tinutuan yang merupakan makanan khas dari Manado, Sulawesi Utara meraih nilai 2,3 dari 5.
Sebelumnya pada tahun 2024, Bubur Tinutuan ada di peringkat 22 dalam daftar 100 Worst Rated Foods in the World versi Taste Atlas.
Bubur Tinutuan berwarna kuning dengan campuran berbagai sayuran, seperti bayam, labu, singkong, dan pipilan jagung. Bubur ini umumnya disajikan dalam mangkuk bersama ikan asin dan sambal.
Pada acara-acara khusus, terkadang daging ditambahkan ke dalam hidangan ini. Kendati masuk daftar makanan terburuk dunia, Bubur Tinutuan memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap.
Dikutip dari laman Keluarga Indonesi, dalam 100 gram bahan Bubur Tinutuan terdapat kandungan zat gizi 869 kalori, 21,9 protein, dan vitamin A 18,387. Sehingga Bubur Tinutuan bisa dijadikan pilihan sarapan pagi yang bergizi maupun sebagai alternatif menu sehat.
Hidangan ini tinggi serat dan kaya antioksidan karena sayur-sayuran di dalamnya. Serat tinggi di makanan bisa membantu memperlancar pencernaan dan baik untuk sistem cerna.
Selain itu, zat gizi yang terdapat dalam Bubur Tinutuan sangat cocok dan dibutuhkan oleh wanita hamil dan menyusui. Bubur Tinutuan yang banyak terdapat sayuran hijau membuat produksi Air Susu Ibu (ASI) lancar.
Baca Juga: Resep Bubur Suro Khas Jawa, Kapan Harus Dibuat dan Apa Maknanya?
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Cara Melakukan Umrah Mandiri, Segini Biayanya!
-
Apa Manfaat Budaya Makan Pakai Tangan Langsung? Viral Jadi Bahan Perdebatan di X
-
5 Sunscreen Jepang Terbaik untuk Menyamarkan Noda Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Kontroversi Emoji Tangan Mencubit bagi Pria Korea Selatan, Gestur Kecil yang Bisa Picu Amarah
-
3 Shio Paling Beruntung di Pekan Terakhir 27-31 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
-
5 Rekomendasi Sunscreen yang Tidak Bikin Mata Perih, Aman Dipakai untuk Nge-gym dan Lari
-
5 Pasta Gigi Terbaik untuk Memutihkan Gigi, Hasil Cepat dalam 3 Hari
-
Apa Itu Co-Parents? Istilah yang Disebut Raisa dan Hamish Daud saat Konfirmasi Perceraian
-
7 Rekomendasi Sheet Mask untuk Traveling, Praktis Dipakai saat Perjalanan
-
Apakah Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025 Libur? Ini Keputusannya Berdasarkan SKB 3 Menteri