Suara.com - Pandemi Covid-19 ternyata berhasil mengubah hidup masyarakat, termasuk menciptakan tren sepatu yang berfokus pada aktivitas fisik. Kira-kira sepatu ya yang sedang tren?
Fenomena ini dibenarkan Event Director Jakarta Sneaker Day 2025, Dimas Aditya yang bercerita kalau 2 hingga 3 tahun ke belakang sepatu olahraga yakni walking shoes dan running shoes semakin diminati masyarakat Indonesia.
"Sebenarnya kita lihat tren aktif lifestyle itu post pandemic (setelah pandemi) yaitu 2022 hingga 2023. Mungkin saat pandemi orang mau coba untuk olahraga biar sehat, tapi akhirnya tren itu kebawa sampai setelah pandemi," ujar Dimas saat mengumumkan pagelaran MyBCA x Jakarta Sneaker Day (JSD) 2025 di Jakarta Selatan, Senin (3/2/2024).
Apalagi kata Dimas, belakangan masyarakat Indonesia disuguhkaan berbagai tontonan sportainment, di mana artis dan para atlet berkolaborasi membuat berbagai pertandingan olahraga yang menarik, dari mulai tennis, bulutangkis, tenis meja hingga basket.
Bukan cuma itu, Dimas juga melihat belakangan semakin makan ajang lari di berbagai kota besar di Indonesia maupun luar negeri, baik itu 5 kilometer, 10 kilometer hingga 20 kilometer.
"Akhirnya orang jadi pengen main tennis karena ada tennis selebriti. Orang pengen lari karena ada banyak event lari, orang banyak pengen basket. Ingin tanding mini soccer karena sekarang trennya minisoker sampai ada fotografernya," papar Dimas.
Tren ini menurut Dimas diawali dari berbagai pertandingan luar negeri, lalu diadaptasi di dalam negeri dengan budaya lokal dan lebih dekat dengan masyarakat.
"Akhirnya tren itu dari global masuk ke indonesia, akhirnya indonesia meresponnya kurang lebih sama," jelasnya.
Perubahan tren dan gaya hidup aktif inilah yang menurut Dimas jadi cikal bakal semakin banyaknya minat sepatu olahraga di dalam negeri. Bukan cuma itu, fenomena ini dibuat tambah semarak dengan semakin banyaknya sepatu olahraga buatan dalam negeri alias brand lokal yang bermunculan.
Baca Juga: Penjualan Online Melonjak 200%, Brand Lokal dan UMKM Berinovasi Sepanjang 2024
Bukan sekadar muncul, lelaki yang sudah beberapa tahun membuat perhelatan pameran sneakers di Indonesia seperti JSD ini, juga mengikuti perkembangan brand sepatu lokal yang semakin tumbuh dengan kualitas yang semakin mumpuni.
Ini sebabnya tidak heran jika di ajang Jakarta Sneakers Day 2025 yang bakal digelar di Jakarta International Convention Center alias JCC pada 14 hingga 16 Februari 2025 mendatang, mayoritas akan dibanjirin brand sepatu lokal dari berbagai penjuru Indonesia.
Tidak main-main ajang JSD 2025 yang ditunggu-tunggu pencinta sneakers ini akan diisi lebih dari 70 persen brand lokal dengan rincian 80 brand sepatu lokal, 8 brand sepatu retail dan internasional.
Ajang ini juga berisi 207 booth, dengan total 109 tenant karena kata Dimas, banyak dari brand lokal yang antusias hingga menyewa lebih dari satu booth sekaligus. Acara bertajuk Sole of the Game ini akan dibuka pukul 10.00 WIB di Hal A dan B, dengan tiket masuk Rp 75 ribu, tapi khusus tiket presale Rp 25 ribu yang dibeli menggunakan produk BCA.
Adapun beberapa brand sepatu lokal yang sepak terjangnya tidak diraguan lagi, terlebih sudah memiliki basis penggemar yang banyak seperti Kanky, Astec, Compass, Weidenmann Urban dan masih banyak lagi akan hadir dalam pameran tersebut.
"Makin ke sini justru secara alamiah brand lokalnya makin bagus. Justru jadinya secara organik kita beli brandnya sendiri, dari segi kualitas sudah jauh semakin tinggi. Sekarang juga sepatu buatan brand lokal beragam, ada sepatu yang dibikin olahraga, ada sepatu yang dibikin untuk outdoor," jelas Dimas
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Dari Komunitas hingga Anak Berkebutuhan Khusus, Coaching Clinic Bulu Tangkis Perkuat Talenta Muda
-
5 Sisi Gelap Zodiak Libra yang Jarang Diketahui
-
36 Nama Bayi Laki-Laki Islami Modern yang Belum Banyak Dipakai
-
5 Alasan Synchronize Fest 2025 Wajib Masuk Daftar Konsermu Minggu Ini!
-
Viral Banget, DAVIENA Skincare Apakah Sudah BPOM? Cek Varian Apa Saja yang Sudah Terdaftar
-
Stop Abaikan! Kulit Anak Lebih Rentan Rusak Akibat Sinar Matahari
-
Terpopuler: Mata Anies Baswedan Kedutan usai Disebut Prabowo, Gaji Pegawai PLN Bikin Penasaran
-
Promo Gratis Pajak Tiket Pesawat dan Diskon Hingga 30 Persen untuk Kereta serta Kapal
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!