Suara.com - Pengacara Firdaus Oiwobo lagi-lagi mencuri atensi publik. Kali ini, pemilik nama lengkap Muhammad Firdaus Oiwobo itu disorot karena mengunggah video sedang menyantap salad di salah satu restoran cepat saji.
Sosok yang merekam Firdaus Oiwobo itu bertanya apa yang tengah ia makan. Sembari terus mengunyah dan menikmati salad yang ada di hadapannya, musuh bebuyutan Hotman Paris ini menjawab bahwa ia sedang menyantap makanan orang kaya.
"Makanan orang kaya," ujar Firdaus Oiwobo.
Pernyataan Firdaus Oiwobo yang menyebut salad sebagai makanan orang kaya ini pun lantas saja menjadi topik perbincangan di kalangan netizen.
Benarkah salad termasuk salah satu makanan orang kaya? Tak sedikit warganet dibuat penasaran dengan sejarah salad, makanan yang didominasi oleh sayuran ini. Simak uraiannya berikut ini.
Sejarah Salad: Zaman Romawi Kuno hingga Abad Ke-20
Melansir sharebite.com, salad disebutkan sebagai salah satu menu hidangan yang banyak digemari. Seiring berjalannya waktu, salad juga berevolusi menjadi hidangan yang makin populer dan menggugah selera.
Salad memiliki sejarah yang sangat panjang, dengan akar sejarah yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu. Bangsa Babilonia, Mesir, Yunani, dan Romawi kuno dikenal mengonsumsi sayuran hijau yang dicampur dengan garam, minyak, dan cuka. Salad awal ini sering dibuat dengan bahan-bahan seperti selada, seledri, lobak, dan bawang yang dianggap bermanfaat untuk pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan.
Selama Abad Pertengahan, salad memiliki bentuk yang berbeda dari yang kita kenal saat ini. Versi awal ini biasanya terdiri dari campuran bahan yang dimasak dan mentah. Meskipun selada tetap menjadi bahan dasar yang populer, komponen lain seperti herba, buah, dan kacang ditambahkan untuk meningkatkan rasa dan tekstur.
Baca Juga: Pekerjaan Orang Tua Rudy Salim: Bukan Keturunan Konglomerat, tapi Jalani Profesi Mentereng Ini
Periode Renaisans menandai titik balik yang signifikan bagi salad. Kelas atas yang kaya mulai menjadikan salad sebagai bagian penting dari jamuan makan mereka yang mewah. Tata letak dan hiasan yang rumit menjadi ciri khas salad era ini, yang sering kali disajikan sebagai karya seni yang memukau secara visual.
Pada abad ke-18 dan ke-19, salad mengalami transformasi lebih lanjut. Orang Prancis memainkan peran penting dalam membentuk budaya salad modern. Pengenalan mayones sebagai saus pada pertengahan abad ke-18 membuka jalan bagi salad yang lembut dan lezat.
Abad ke-20 menjadi saksi kebangkitan salad sebagai pilihan kuliner populer di seluruh dunia. Munculnya budaya makanan cepat saji di Amerika Serikat memunculkan salad dalam berbagai bentuk, termasuk salad Caesar, salad Cobb, dan salad koki, yang menawarkan alternatif yang lebih sehat untuk pilihan makanan cepat saji tradisional. Salad bar dan salad kemasan memudahkan orang untuk menambahkan sayuran segar dan berbagai topping ke dalam makanan mereka.
Kontributor : Rizky Melinda
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah