Suara.com - Hery Gunardi menjadi salah satu kandidat kuat calon Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia atau Dirut BRI. Dirut Bank Syariah Indonesia (BSI) ini disebut-sebut akan menggantikan posisi Sunarso.
Sebagai petinggi bank BUMN, Hery Gunardi rajin melaporkan harta kekayaan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia terakhir menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 27 Maret 2024.
Dalam LHKPN periodik 2023 tersebut, status Hery Gunardi tertulis sebagai pimpinan tertinggi, tepatnya Dirut PT Bank Syariah Indonesia Tbk.
Lantas, berapa harta kekayaan Hery Gunardi yang digadang-gadangkan jadi kandidat kuat calon dirut BRI?
Harta kekayaan Hery Gunardi di LHKPN
Hery Gunardi mencatatkan harta kekayaan terbesar berupa surat berharga. Nominal aset surat berharga miliknya mencapai Rp63,5 miliar.
Setelah surat berharga, harta kekayaan terbesar kedua milik Hery adalah aset tanah dan bangunan. Ia memiliki 12 properti senilai Rp59,7 miliar.
Belasan tanah miliknya tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Depok, Batam, dan Medan. Semua aset tanah dan bangunan ini berstatus hasil sendiri.
Berikut rincian 12 properti milik Hery Gunardi:
Baca Juga: BRI Tingkatkan Kapasitas BRIZZI Selama Lebaran, Beri Kemudahan Akses 120 Juta Pemudik
- Tanah dan bangunan dengan luas 196 m2/220 m2 di Jakarta Barat. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp1,5 miliar.
- Bangunan dengan luas 82 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp1,5 miliar.
- Tanah dan bangunan dengan luas 218 m2/252 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp2,8 miliar.
- Bangunan dengan luas 60 m2 di Depok. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp600 juta.
- Tanah dan bangunan dengan luas 340 m2/285 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp10,1 miliar.
- Tanah dan bangunan dengan luas 300 m2/250 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp11 miliar.
- Bangunan dengan luas 60 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp750 juta.
- Tanah dengan luas 508 m2 di Bengkulu Tengah. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp80 juta.
- Bangunan dengan 150 m2 di Batam. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp1,8 miliar.
- Tanah dan bangunan dengan luas 235 m2/250 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp9 miliar.
- Tanah dan bangunan dengan luas 190 m2/600 m2 di Medan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp10 miliar.
- Tanah dan bangunan dengan luas 341 m2/238 m2 di Jakarta Selatan. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp10,5 miliar.
Aset terbesar Hery Gurnadi selanjutnya adalah alat transportasi dan mesin. Ia memiliki 4 kendaraan dengan total nilai mencapai Rp6,1 miliar. Semua kendaraannya berupa mobil dan hasil sendiri.
Mobil termahalnya adalah Landrover Defender seharga Rp3,7 miliar. Sedangkan mobil termurahnya adalah Honda HRV dengan nilai Rp430 juta.
Berikut rincian 4 mobil milik Hery Gunardi:
- Mobil Honda HRV keluaran tahun 2022. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp430 juta.
- Mobil BMW-FAILITAS COP BMW 530 I keluaran tahun 2023. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp1,4 miliar.
- Mobil Landrover Defender keluaran tahun 2023. Aset merupakan hasil sendiri senilai Rp3,7 miliar.
- Mobil Toyota Zenix keluaran tahun 2023. Aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp600 juta.
Hery Gunardi juga melaporkan harga berupa kas dan setara kas senilai Rp3,8 miliar. Lalu harta lainnya sebesar Rp2,2 miliar. Disusul harta bergerak lainnya senilai Rp25 juta.
Total harta kekayaan Hery Gunardi adalah RpR135,6 miliar. Namun, ia juga mencatatkan utang sebesar Rp322 juta.
Maka, seluruh harta kekayaan bersih Hery Gunardi versi LHKPN adalah Rp135.323.496.622, atau Rp135,3 miliar.
Berita Terkait
-
BRI Tingkatkan Kapasitas BRIZZI Selama Lebaran, Beri Kemudahan Akses 120 Juta Pemudik
-
Bank BRI Tebar Dividen Jumbo Rp 51,74 Triliun
-
Profil dan Karir Hery Gunardi, Kandidat Terkuat Dirut BRI yang Baru
-
Rumah Kemilau: Kisah Sukses UMKM Keripik Memberdayakan Warga dengan Dukungan BRI
-
BRI Raih Penghargaan Bergengsi Mancanegara, Bukti Nyata Dukungan untuk UMKM Indonesia!
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi