Suara.com - Konten membuat rendang sebanyak 200 kilogram oleh konten kreator Willie Salim di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, Sumatera Selatan pada Selasa (18/3/2025) berbuntut panjang.
Willie dibanjiri kecaman karena diduga sengaja membuat gimmick konten yang merusak citra masyarakat Palembang. Pasalnya 200 kilogram daging yang diolahnya menjadi rendang disebut tiba-tiba hilang saat Willie izin ke toilet di tengah proses memasak.
Masalah ini menuai respons banyak warganet, termasuk dari konten kreator kuliner Bobon Santoso. Bobon yang juga terkenal lewat konten memasak besar ini menduga kuat ada kejanggalan di konten Willie.
Misalnya dari segi waktu memasak yang menurutnya sudah tidak sinkron dengan tujuan konten untuk membuat makanan buka puasa.
"Dan yang kejagalannya paling, menurut kita, yang paling enggak masuk akal ya tentunya beliau ini ke WC, ke toilet," kata Bobon saat ditemui di kawasan Condet, Jakarta Timur, Senin (24/3/2025).
Bobon menilai ada ketidaksiapan Willie dalam membuat konten masak besar. Sayangnya persiapan yang tidak matang ini malah diduga dijadikan konten yang membuat citra masyarakat Palembang memburuk.
"Jadi mungkin ya menurut saya sih, dengan persiapan yang tidak matang itu akhirnya beliau ini mencari solusi bagaimana tetap kegiatan ini bisa menjadi sebuah konten. Jadi boleh dibilang ya memang tujuannya hanya untuk konten sih, untuk mencari views," terang Bobon.
Tak pelak, hal ini membuat sosok Bobon dan Willie jadi ramai dibandingkan, apalagi karena kini Willie juga telah dilaporkan ke polisi. Polda Sumatera Selatan menyebut sudah ada 3 laporan polisi dibuat terhadap Willie.
Beda Pendidikan Willie Salim vs Bobon Santoso
Baca Juga: Alasan Bobon Santoso Curigai Konten Willie Salim Masak Rendang Cuma Settingan
Willie Salim pernah menceritakan perjalanan pendidikannya lewat sebuah podcast. Konten kreator kelahiran Toboali, Bangka Belitung itu rupanya menghabiskan masa SD sampai SMP-nya di kampung halamannya.
Lalu saat memasuki jenjang SMA, Willie memutuskan hijrah ke Jakarta dan melanjutkan studi di SMA Kristen 1 BPK Penabur Tanjung Duren. Sekolah ini merupakan salah satu sekolah swasta ternama di Ibu Kota.
Diakui Willie, dirinya sempat mengalami kesulitan beradaptasi di sekolah barunya di Jakarta. "Awal masuk, aku nggak bisa bahasa Inggris. Semua teman-teman dan guru pakai bahasa Inggris, aku sempat kesulitan, tapi akhirnya termotivasi untuk belajar," ungkap Willie dalam sebuah wawancara.
Willie sendiri mengaku bukan berasal dari keluarga berada. Bahkan demi membiayai pendidikannya, Willie menyebut orangtuanya sampai harus berutang dan menjual mobil.
Sementara itu, tidak terlalu banyak informasi yang bisa digali tentang riwayat pendidikan Bobon Santoso. Juru masak yang disebut-sebut baru menjadi mualaf itu hanya diduga diriwayatkan pernah menempuh studi di Australia.
Hal ini merujuk pada temuan akun LinkedIn dengan nama Bobon Santoso, di mana dituliskan riwayat pendidikannya adalah di Jurusan Teknik Komputer Swinburne University of Technology dan lulus dengan gelar Bachelor of Science (B.Sc.).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
6 Shio Paling Beruntung pada 29 Desember 2025, Rezeki Lancar hingga Karier Bersinar
-
5 Parfum Lokal Sewangi Dior Sauvage, Aroma Maskulin tapi Lebih Terjangkau
-
5 Rekomendasi Sepatu Gunung Lokal Mid-Cut untuk Pemula yang Nyaman
-
5 Sunscreen Saat Musim Hujan untuk Liburan di Pantai, Tekstur Ringan
-
Lebih dari Sembako: Rahasia Daya Tahan Tubuh Penyintas Bencana di Sumatra yang Sering Terlewatkan
-
5 Sepatu Lokal Kembaran Converse, Desain Timeless Bisa Dipakai Anak Sekolah
-
5 Sunscreen Musim Hujan untuk Main ke Pantai Anti Lengket, Perlindungan Kulit Terbaik
-
5 Cara Layering Parfum untuk Pemula, Ciptakan Wangi Unikmu Sendiri!
-
Cara Mengatasi Kulit Belang akibat Jalan-jalan Seharian saat Liburan, Bisa Pakai Bahan Alami
-
6 Sepatu Nike yang sedang Promo di Zalora, Harga Jadi Mulai Rp200 Ribuan