Suara.com - Hari Raya Idul Fitri 1446 H jatuh pada Senin 31 Maret 2025. Lebaran menjadi salah satu momen yang penuh kebahagiaan bagi Umat Islam.
Hari spesial tersebut menjadi waktu yang tepat untuk mempererat silaturahmi dan saling bermaafan. Selain juga meramaikan dengan gema takbir dan zikir di masjid serta musala.
Namun, momen Lebaran juga kerap dimanfaatkan untuk berlibur bersama keluarga ke tempat wisata. Lantas, dalam pandangan Islam, mana yang lebih utama antara silaturahmi dan rekreasi saat Lebaran?
Melansir laman NU Online, pada dasarnya, pergi ke tempat wisata saat Lebaran bisa menjadi hal yang baik, terutama jika tujuannya untuk menyegarkan pikiran dan mempererat kebersamaan keluarga.
Hal ini didukung oleh komentar Muhammad Al-Qari terhadap potongan hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA yang artinya, "Wahai Abu Bakar, sesungguhnya setiap kaum memiliki hari raya, dan ini adalah hari raya kita," (HR. Bukhari).
Sementara Mulla Al-Qari menjelaskan makna hadis ini yang bermakna, "Dalam hadis ini terdapat beberapa faidah, antara lain disyariatkan untuk berlapang-lapang dengan keluarga di hari raya melalui berbagai cara yang dapat menyenangkan jiwa dan merelaksasi tubuh dari beban ibadah," (Muhammad Al-Qari, Mirqatul Mafatih, [Lebanon, Darul Kutub Al-’Ilmiyah: 2001], juz V, halaman 47).
Biasanya, setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa dan berbagai amalan di bulan Ramadan, tubuh dan jiwa tentu merasakan kelelahan.
Oleh karena itu, rekreasi menjadi salah satu cara yang dibenarkan dalam Islam untuk menyegarkan kembali fisik dan mental.
Imam Ibnu Hajar Al-Haitami menjelaskan bahwa rekreasi adalah perjalanan yang memiliki tujuan yang sah dalam syariat, seperti untuk menghilangkan stres dan menjaga keseimbangan emosi:
Baca Juga: Etika Silaturahmi saat Hari Raya Idul Fitri
Artinya: "Sesungguhnya rekreasi adalah tujuan yang benar dan sesuai dengan kebiasaan umum, seperti untuk pengobatan dan hal lainnya, misalnya menghilangkan kerisauan, menstabilkan suasana hati, dan sebagainya,” (Al-Fatawal Kubra al-Fiqhiyah ‘ala Mazhabil Imam Asy-Syafi’i, [Lebanon: Darul Kutub Al-’Ilmiyah, 2008], hlm. 327).
Namun, dalam Islam, silaturahmi memiliki kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan rekreasi. Sebab, rekreasi hanya sesuatu yang mubah (boleh dilakukan), sementara silaturahmi adalah kewajiban.
Imam Badruddin Al-‘Aini mengutip pendapat Al-Qadhi ‘Iyadh yang menegaskan, "Tidak ada perbedaan ulama bahwa sesungguhnya silaturahim adalah wajib secara umum, dan memutuskannya termasuk dosa besar," (‘Umdatul Qari Syarh Shahihil Bukhari, [Lebanon, Darul Kutub al-’Ilmiyah: 2001], juz XI, hlm. 258).
Jika memungkinkan, menjalankan keduanya adalah pilihan terbaik. Silaturahmi juga tidak selalu harus dilakukan dengan kunjungan langsung (door to door), tetapi bisa dengan berbagai cara, seperti:
- Memberikan bantuan finansial kepada keluarga yang membutuhkan
- Memenuhi kebutuhan mereka dalam bentuk lain
- Mengirimkan ucapan dan doa melalui pesan atau panggilan
- Saling memberi salam dan menunjukkan kepedulian
Keterangan di atas ditegaskan oleh Al-Khatib Asy-Syirbini dalam kitabnya, "Silaturahmi dengan kerabat adalah segala bentuk perbuatan yang dapat dianggap sebagai wujud menjaga hubungan baik yang diperintahkan oleh syariat.
Silaturahmi dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti memberikan bantuan finansial, memenuhi kebutuhan mereka, melakukan kunjungan, mengirim surat, bertukar pesan, atau sekadar menyampaikan salam, serta cara-cara lain yang serupa," (Al-Iqna’ fi Halli Alfazhi Abi Syuja’, [Beirut, Darul Fikr: 1995], hlm. 369).
Berita Terkait
-
Lebaran 2026 Jatuh pada Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Sesuai SKB 3 Menteri
-
Muhammadiyah Update Penetapan Ramadhan dan Idul Fitri 2026: Ada Koreksi Terbaru
-
Tanggal Cuti Bersama Lebaran 2026, Lengkap dengan Daftar Libur Nasional
-
Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
-
Di Luar Ekspektasi, Pertumbuhan Ekonomi RI Pada Kuartal II 2025 Tembus 5,12 Persen
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
Terkini
-
5 Sepatu Mirip Adidas Samba Harga Rp100 Ribuan untuk Jalan Kaki Santai
-
Gus Elham Yahya Keturunan Mana? Dikecam Usai Viral Cium Anak Kecil di Acara Dakwah
-
6 Zodiak Paling Beruntung Hari Ini 13 November 2025: Siap-siap Panen Cinta dan Rezeki!
-
7 Rekomendasi Bedak Padat untuk Kulit Kering dan Kusam agar Melembapkan
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Lokal Desle, dari yang 'Kalcer' sampai Maraton Semua Ada
-
Summer Sound Bali, Ruang Santai di Tengah Padatnya Rutinitas
-
5 Rekomendasi Sunscreen Spray untuk Re-Apply, Cocok Bagi Anak Kantoran
-
Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
-
Siapa Jawara Hoki Hari Ini? Intip Ramalan 9 Shio Paling Beruntung
-
Biodata dan Pendidikan Ribka Tjiptaning yang Sebut 'Soeharto Bunuh Jutaan Rakyat'