Suara.com - Lisa Mariana masih berjuang untuk mendapatkan hak anak dari mantan pejabat berinisial RK yang disebut-sebut sebagai Ridwan Kamil. Kasus ini terus menjadi bahasan di media sosial hingga ditanggapi oleh banyak pihak, salah satunya seorang psikolog.
Psikolog yang buka suara menanggapi kasus Lisa Mariana adalah Lita Gading. Ia menyampaikan tanggapan pribadinya melalui video TikTok yang diunggah pada Minggu (13/4/2025). Dalam video itu, Lita Gading mengaku tak habis pikir dengan keputusan Lisa Mariana mengungkap aibnya ke publik.
"Ini edukasi untuk kita semua, bahwa sebagai seorang perempuan mempunyai harga diri lah. Dengan dia mem-publish dan memamerkan, membuka aibnya terang-terangan dengan begitu percaya diri. Semoga netizen yang budiman bisa menilai seperti apa kualitasnya," kata Lita Gading, dilansir pada Senin (14/4/2025).
"Dengan membongkar aibnya sendiri ke ranah publik hanya untuk sekadar katanya memperjuangkan hak anak, harusnya berpikir dari awal sebelum kamu melakukan (hubungan). (Melakukan) dengan siapa, minta tanggung jawab dengan siapa? Itu kan pertanyaan kami semua," lanjutnya.
Sebagai ahli, Lita Gading juga menyoroti ekspresi Lisa Mariana selama menggelar jumpa pers pada 11 April 2025. Ia menilai bahwa ekspresi Lisa Mariana yang berubah-ubah menyimpan makna tersendiri. Lita Gading juga merasa bahwa Lisa Mariana bukan korban dalam masalah ini, melainkan pemain.
"Saya sebagai ahli eskpresi, mohon maaf, saya tidak percaya dengan omongan Anda. Penuh drama dan fluktuatif, emosinya itu turun naik gitu guys. Kalau orang yang bener-bener sedih, itu konsisten. Nah itu yang tidak disadari oleh dia," tutur Lita Gading menyampaikan analisanya lagi.
"Tapi ini, sebentar ketawa, sebentar senyum-senyum penuh percaya diri, mengibaskan rambut dan sebagainya. Lalu nangis, sedih. Apa gitu lho? Emang ini sinetron? Sinetron yang mengatasnamakan korbannya anak, gitu? Bukan korban kamu, mah. Pemain," tukas lulusan S2 Universitas Langnan Hong Kong tersebut.
Dalam video yang sama, Lita Gading juga menyoroti gerak-gerik Lisa Mariana yang merebut mikrofon sang pengacara saat jumpa pers. Ia menilai tindakan tersebut bisa mencerminkan kulitas diri Lisa Mariana.
"Kalian jadi tahu kan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) dia. Biasanya kalau ani-ani yang intelek, ngontrol emosinya dengan cara yang elegan. Tapi ini, lihat cara dia mengambil dan merebut mic pengacara tersebut. Aduh Pak Pengacara, Anda tidak dihormati sekali oleh klien Anda ya. Duh sedih saya ngelihatnya," tutur Lita Gading.
Baca Juga: Beda-beda Ekspresi, Lisa Mariana Dapat Sentilan Menohok
Cara Lita Gading yang sangat detail menyoroti gerak-gerik hingga adab Lisa Mariana menuai pujian dari netizen di media sosial. Menanggapi pujian tersebut, Lita Gading pun menegaskan bahwa semuanya memang sudah menjadi tugasnya sebagai pengamat sosial dan psikolog.
"Sedetail itu Bu Lita melihatnya (emoji jempol)," puji salah satu netizen di kolom komentar. "Hehe yaa. Harus dong, namanya juga pengamat sosial dan psikologis, harus detail karena kritikan yang dilontarkan harus sesuai fakta dan kenyataan yang dilihat dan terpapar," tegas Lita Gading membalas netizen yang memujinya.
Profil Mentereng Lita Gading
Lita Gading merupakan perempuan yang lahir pada 10 September 1975. Sebelum menjadi psikolog, Lita Gading sempat terjun ke dunia hiburan dengan menjadi artis dan membintangi berbagai judul sinetron.
Soal pendidikan, Lita Gading memiliki latar yang cukup mentereng. Ia diketahui menempuh studi S1-nya di Fakultas Psikologi Universitas Esa Unggul Jakarta.
Usai meraih gelar sarjana, Lita Gading melanjutkan pendidikan magister di Universitas Langnan Hong Kong dengan fokus pada bidang Psikologi. Dari universitas tersebut, ia berhasil memperoleh gelar Master of Psychology.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Berapa Kekayaan Eks Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis? Anaknya Ditangkap Akibat Curi Sepatu di Masjid
-
Ironis, Anak Eks Wali Kota Cirebon Ditangkap Gegara Curi Sepatu di Masjid Usai Ayah Terjerat Korupsi
-
5 Rekomendasi Parfum untuk Pengantin Wanita yang Tahan Lama Mulai Rp50 Ribuan
-
Kilas Balik Perjalanan Cinta Syifa Hadju, Kini Berlabuh pada El Rumi
-
5 Rekomendasi Moisturizer Penghilang Chicken Skin, Kulit Halus Impian Jadi Kenyataan!
-
Dari Mana Nama 'Tolpit'? Kue Tradisional Bantul yang Kini Jadi Warisan Budaya Takbenda
-
5 Skincare untuk Hilangkan Flek Hitam Usia 50 Tahun ke Atas, Harga Mulai Rp60 Ribuan
-
Panduan Lengkap Cara Mendaftar Global Sumud Flotilla untuk Berlayar ke Gaza
-
Dokter Tifa Ahli Apa? Komentari Kondisi Kulit Jokowi dan Iriana yang Dinilai Janggal
-
5 Fakta Cesium-137 di Cikande, Radiasi Berbahaya Butuh Waktu 30 Tahun untuk Hilang