Suara.com - Keunikan kuliner Jepang telah lama memikat perhatian para pencinta gastronomi dunia. Di antara ragam hidangan khas yang ditawarkan Negeri Sakura, gyukatsu—atau beef katsu—menjadi salah satu sajian yang kini semakin digemari.
Terutama, oleh mereka yang mengapresiasi kesempurnaan rasa dalam penyajian yang minimalis namun elegan. Fenomena ini turut dirasakan di Indonesia, khususnya di kawasan Tangerang Selatan, yang baru saja menyambut kehadiran restoran spesialis gyukatsu ternama asal Jepang, Gyukatsu Kyoto Katsugyu.
Didirikan pertama kali di Kyoto pada tahun 2014, Gyukatsu Kyoto Katsugyu telah berkembang menjadi jaringan internasional dengan lebih dari 80 cabang di sembilan negara.
Di Indonesia, cabang keempatnya kini resmi dibuka di AEON MALL BSD CITY, tepatnya di Bishoku Culture, Ground Floor. Kehadiran restoran ini merupakan langkah ekspansi strategis untuk menghadirkan pengalaman bersantap khas Jepang yang autentik dan berkelas kepada masyarakat urban Indonesia yang semakin terbuka terhadap kuliner lintas budaya.
Ciri khas utama dari Gyukatsu Kyoto Katsugyu terletak pada penyajian daging sapi pilihan, seperti Wagyu Australia, Tenderloin, Sirloin, hingga bagian eksklusif Chuck Flap Tail, yang diproses dengan teknik khas Kyoto.
Daging digoreng menggunakan panko (tepung roti) khusus yang sepuluh kali lebih tipis dibandingkan standar umumnya, sehingga menghasilkan tekstur renyah tanpa menghilangkan kelembutan dan cita rasa alami daging.
Disajikan dalam tingkat kematangan medium rare, gyukatsu ini memberikan sensasi juicy yang begitu memikat. Bagi pelanggan yang menginginkan tingkat kematangan berbeda, restoran ini menyediakan alat pemanggang pribadi di setiap meja, memungkinkan penyesuaian rasa sesuai preferensi masing-masing.
Selain sajian utama berbasis beef katsu, restoran ini juga menyajikan variasi menu seperti Salmon Katsu, Ebi Katsu, dan Tori Katsu. Keberagaman pilihan ini semakin memperkaya pengalaman bersantap.
Terlebih, dengan hadirnya menu khas seperti Katsu-Ni, yakni katsu yang disajikan dengan telur setengah matang dan kaldu dashi yang hangat. Menu half & half pun tersedia, memungkinkan pengunjung menikmati dua jenis katsu dalam satu sajian.
Baca Juga: Daya Beli Anjlok, Hotel dan Restoran Terpaksa Pangkas Biaya Operasional, Ini Kata PHRI
Keunikan lain yang membedakan Gyukatsu Kyoto Katsugyu adalah perhatian pada detail rasa melalui racikan saus dan kondimen buatan sendiri.
Mulai dari Fresh Wasabi, Kyoto Style Curry, Pink Tartar Sauce, hingga Citrus Soy Sauce with Japanese Radish, semuanya dibuat untuk memperkaya dimensi rasa dari setiap potongan daging yang disajikan.
Dengan kapasitas hingga 104 tempat duduk serta pilihan area indoor dan outdoor, suasana bersantap di restoran ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan fleksibilitas bagi beragam kebutuhan, baik untuk acara keluarga, pertemuan bisnis, maupun pertemuan santai bersama teman.
Meskipun mengusung konsep premium, Gyukatsu Kyoto Katsugyu tetap berupaya memberikan nilai lebih bagi pelanggan melalui rentang harga yang kompetitif—mulai dari Rp88.000 untuk Tori Katsu Set hingga Rp288.000 untuk Wagyu Katsu Set.
Sebagai bagian dari pembukaan cabang barunya, restoran ini juga menawarkan diskon hingga 25% untuk pembayaran menggunakan kartu kredit BRI, Panin, dan Permata.
Langkah ini tidak hanya menarik perhatian pengunjung, tetapi juga mencerminkan upaya untuk menjangkau lebih banyak kalangan dalam memperkenalkan gyukatsu sebagai bagian dari budaya makan yang lebih luas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng