Suara.com - Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan cerdas, terutama bagi yang ingin memiliki kendaraan berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.
Salah satu jenis mobil yang masih diminati hingga kini adalah sedan. Dengan desain yang elegan, kenyamanan kabin yang baik, dan performa stabil, mobil sedan tetap menjadi favorit.
Namun, memilih sedan bekas tidak boleh sembarangan. Selain mempertimbangkan harga dan tampilan, kamu juga perlu memperhatikan riwayat perawatan, kondisi mesin, hingga ketersediaan suku cadang.
Beberapa merek dan tipe sedan memang terkenal tangguh dan minim masalah, bahkan setelah bertahun-tahun digunakan, sementara yang lain bisa menimbulkan banyak biaya tak terduga jika salah pilih.
Berikut ini 5 rekomendasi mobil sedan bekas yang harganya masih di bawah Rp50 juta.
1. Honda City Type-Z (2000) - Rp40.000.000
Honda City Type-Z keluaran tahun 2000 ini merupakan sedan 1.500 cc yang memakai teknologi mesin VTEC (Variable Valve Timing and Lift Electronic Control).
Teknologi VTEC tersebut menjadi andalan Hinda dan dinilai bertenaga, tetapi tetap irit bahan bakar. Konsumsi BBM bisa mencapai 12 km/liter dan 13 km/liter untuk pemakaian dalam kota.
Interiornya berupa konfigurasi kursi dua baris dengan bagasi yang cukup. Mobil sedan jadul ini bisa didapatkan pada kisaran harga mulai Rp40 juta.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Listrik Untuk Keluarga Terbaik Juni 2025, Mulai dari Rp 300 Jutaan
2. Hyundai Avega (2008) - Rp48.000.000
City car keluaran produsen asal Korea Selatan ini menjadi salah satu mobil sedan bekas yang diburu karena harganya sudah di bawah Rp50 juta.
Mobil liftback ini memiliki kap mesin panjang dan bagasi yang cukup pendek. Dilengkapi mesin G4EK 1.500 cc, mobil ini menghasilkan tenaga 93 dk di 5.500 rpm dan torsi 132 Nm.
Interiornya kursi dua baris berkapasitas 5 penumpang dan tetap nyaman. Mobil sedan jadul ini bisa didapatkan pada kisaran harga mulai Rp49 juta.
3. Chevrolet Lova (2010) - Rp27.000.000
Chevrolet Lova merupakan mobil sedan keluaran 2010 yang dilengkapi dengan mesin E-TEC II 1.4 liter. Blok mesinnya menggunakan bahan baja tuang sehingga awet.
Berita Terkait
-
7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Rp50 Jutaan Masih Layak Beli di Tahun 2025
-
Honda HR-V Bekas 2015-2018: SUV Coupe Stylish Mulai Rp160 Jutaan, Cocok untuk Keluarga Muda
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
5 Body Serum untuk Hijabers, Kulit Cerah Bebas Belang dan Wangi Seharian
-
Kisah Unik Sate Lisidu Surabaya dari Garasi Rumah hingga Menembus Istana Kepresidenan
-
Cushion vs Powder Foundation, Mana yang Lebih Bagus dan Tahan Lama untuk Wajah?
-
Gold Standard, Predikat Bergengsi yang Jadi Tolak Ukur Sehatnya Perusahaan
-
Mal Ini Berubah Jadi Bikini Bottom, Bisa Bertemu Spongebob dan Patrick di Momen Liburan Akhir Tahun
-
Dany Amrul Ichdan Ajak Civitas Akademika Wujudkan Indonesia Naik Kelas Sebagai Gerakan Moral Bangsa
-
Liburan Akhir Tahun di Jakarta? Kejutan Seru Ini Bikin Kita Lupa Harus Keluar Kota!
-
7 Rekomendasi Sepatu Futsal Cewek Terbaik, Kualitas Juara Bikin Anti Cedera
-
45 Ucapan Selamat Natal untuk Teman dan Sahabat, Hangat dan Menyentuh Hati
-
Perempuan Usai Career Break: Ingin Kembali Bekerja, Tapi Peluangnya Masih Terbatas