Suara.com - Sering lihat siluet sepatu dengan logo 'N' seliweran di media sosial atau dipakai para influencer? Ya, New Balance kini jadi salah satu brand sepatu yang paling digandrungi.
Tapi, saat iseng cek harganya di toko atau e-commerce, banyak yang langsung mundur teratur. "Kok mahal banget, ya?" adalah pertanyaan yang sering muncul di benak kita.
Ternyata, label harga yang terbilang premium itu bukan sekadar gimmick atau ikut-ikutan hype.
Ada alasan kuat di balik mahalnya sepatu lari New Balance, yang menjadikannya bukan sekadar alas kaki, melainkan sebuah investasi dalam performa, kenyamanan dan kualitas.
Bagi kamu yang penasaran, yuk bedah mengapa sepatu lari New Balance punya harga yang berbeda.
1. Inovasi dan Riset Teknologi yang Tak Pernah Berhenti
New Balance tidak menjual sepatu biasa; mereka menjual hasil riset dan pengembangan (R&D) bertahun-tahun.
Perusahaan ini menginvestasikan dana besar di laboratorium biomekanik untuk mempelajari setiap detail gerakan kaki manusia saat berlari.
Hasilnya adalah teknologi midsole yang menjadi andalan mereka:
Baca Juga: Investasi Olahraga! 3 Tips Pilih Sepatu Lari Agar Tak Menyesal Setelah Beli
Fresh Foam X: Memberikan bantalan yang empuk dan mewah, dirancang untuk menyerap benturan secara maksimal. Sangat cocok untuk lari jarak jauh (long run) atau pelari yang mengutamakan kenyamanan.
FuelCell: Busa yang lebih responsif dan ringan, memberikan sensasi memantul (bouncy) untuk mendorong pelari berlari lebih cepat. Ideal untuk lari tempo atau kompetisi.
Pengembangan teknologi canggih inilah yang menjadi salah satu faktor utama mengapa sepatu lari New Balance mahal. Mereka menawarkan solusi spesifik untuk kebutuhan performa yang berbeda.
2. Eksklusivitas Label "Made in USA" dan "Made in UK"
Ini adalah salah satu pembeda terbesar New Balance dari banyak kompetitornya. Sebagian kecil dari koleksi mereka, terutama seri ikonik seperti seri 990, diproduksi di pabrik mereka sendiri di Amerika Serikat dan Inggris.
Produk dengan label "Made in USA" atau "Made in UK" memiliki standar yang jauh lebih tinggi:
Biaya Tenaga Kerja: Upah pekerja di AS dan Inggris jauh lebih tinggi dibandingkan di negara-negara Asia, tempat mayoritas sepatu diproduksi.
Kontrol Kualitas (QC): Proses QC dilakukan dengan sangat ketat dan detail, memastikan setiap jahitan dan pengeleman sempurna.
Material Premium: Bahan yang digunakan untuk lini ini adalah yang terbaik, seperti kulit suede berkualitas tinggi yang memberikan durabilitas dan tampilan mewah.
Seperti yang dikatakan seorang kolektor, "Sepatu New Balance Made in USA itu bukan cuma soal lari, tapi soal craftsmanship. Kamu bayar untuk kualitas dan cerita di baliknya."
3. Material Premium yang Menjamin Durabilitas
Baik untuk lini "Made" maupun lini produksi Asia mereka, New Balance dikenal tidak kompromi soal material.
Mereka menggunakan engineered mesh yang kuat namun tetap breathable, sol luar dari karet berkualitas tinggi seperti Ndurance untuk daya tahan maksimal, hingga detail-detail kecil seperti tali sepatu dan lapisan dalam yang nyaman.
Pemilihan material premium ini memastikan sepatu tidak hanya nyaman dipakai, tetapi juga awet untuk penggunaan jangka panjang, menjadikannya sebuah investasi.
4. Warisan Sejak 1906 dan Kekuatan Branding
New Balance bukan merek yang baru lahir kemarin sore. Didirikan pada tahun 1906, mereka awalnya fokus membuat penyangga lengkungan kaki (arch support) ortopedi.
Warisan panjang dalam memahami anatomi kaki ini memberikan fondasi yang kuat untuk produk-produk mereka.
Citra sebagai merek yang serius dalam performa, kemudian bertransformasi menjadi ikon fashion dan lifestyle melalui kolaborasi cerdas dengan desainer seperti Aimé Leon Dore dan JJJJound, semakin memperkuat nilai merek mereka.
Jadi, Apakah Worth It?
Pada akhirnya, mahalnya harga sepatu lari New Balance adalah cerminan dari komitmen mereka terhadap kualitas, inovasi, dan warisan.
Kamu tidak hanya membeli sebuah sepatu, tetapi juga teknologi, riset, material premium, dan dalam beberapa kasus, sebuah karya tangan dari pabrik di Barat.
Bagi seorang pelari serius atau bahkan karyawan yang ingin berinvestasi pada kenyamanan dan kesehatan kaki untuk aktivitas sehari-hari, sepasang sepatu New Balance bisa menjadi pilihan yang sangat sepadan.
Berita Terkait
-
5 Sepatu Running Murah Rp200 Ribuan yang Nyaman Dipakai, Awet, dan Anti Keseleo
-
5 Sepatu Lari Wanita Usia 40 ke Atas yang Bikin Modis, Bantalan Super Empuk
-
Kenapa Sepatu Baru Tidak Dianjurkan untuk Lomba Lari? Ini Penjelasan Dokter
-
Dilarang Lomba Lari Pakai Sepatu Baru, Ini Penjelasan Dokter!
-
Jangan Salah Pilih! Tips Cari Sepatu Lari Bikin Pemula Nyaman dan Aman
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah
-
Sepatu Lari vs Sepatu Jalan: Kualitas Mempengaruhi Kinerja?
-
Daftar 53 Aset Tanah dan Bangunan Yusril Ihza Mahendra, Tersebar dari Belitung hingga Jepang
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Sebelum Diangkat Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Kerja Apa?