Suara.com - Selama bertahun-tahun, para pelari di Indonesia seolah didoktrin bahwa untuk mendapatkan performa terbaik, kita harus merogoh kocek dalam-dalam untuk sepatu lari dari merek-merek raksasa global.
Nama-nama seperti Nike, Adidas, atau Hoka menjadi semacam "kasta tertinggi" yang sulit digoyahkan.
Tapi, sebuah pergerakan sunyi namun signifikan sedang terjadi di bawah radar.
Merek-merek lokal kini tidak lagi hanya menjadi penonton.
Mereka telah bertransformasi dari sekadar "alternatif murah" menjadi pemain serius yang berani berinovasi.
Dengan riset mendalam, teknologi yang tak kalah canggih, dan harga yang jauh lebih masuk akal, sepatu lari buatan anak bangsa kini siap menantang dominasi merek impor.
Jika kamu masih skeptis, buang jauh-jauh prasangkamu. Kami telah menguji dan merangkum 7 sepatu lari lokal yang kualitas, kenyamanan, dan performanya akan membuatmu benar-benar kaget. Siap-siap bangga!
Anatomi Kebangkitan: Apa yang Membuat Sepatu Lokal Kini Berbeda?
Mereka kini mengembangkan formula busa midsole sendiri yang empuk dan responsif, menyaingi teknologi Boost atau React, menggunakan bahan engineered mesh yang ringan, kuat, dan punya sirkulasi udara yang baik serta mereka benar-benar mendengarkan masukan dari komunitas pelari lokal untuk menciptakan sepatu yang cocok dengan postur kaki dan kondisi lari di Indonesia.
Baca Juga: Ogah Cuma Jualan, Brand Lokal Ini Kawal Pelanggan Sampai Masalah Kulit Benar-benar Beres
7 Kuda Hitam dari Kancah Lokal yang Wajib Dilirik
1. Ortuseight (Seri Catalyst & Hypersonic)
Ortuseight adalah salah satu yang paling berani berinovasi. Mereka adalah merek lokal pertama yang merilis sepatu lari dengan plat karbon (carbon plate) lewat seri Hypersonic 1.2. Ini adalah teknologi yang biasanya hanya ada di sepatu lari elite seharga 3-4 jutaan.
Rasanya di kaki sangat empuk, responsif, dan memberikan dorongan ekstra saat berlari cepat. Seri Catalyst mereka juga sangat nyaman untuk lari harian (daily training).
Cocok untuk pelari serius yang mencari sepatu kompetisi atau tempo run tanpa harus menguras tabungan.
2. 910 (Nineten) (Seri Haze Pro & Geist Ekiden)
Berita Terkait
-
Ogah Cuma Jualan, Brand Lokal Ini Kawal Pelanggan Sampai Masalah Kulit Benar-benar Beres
-
5 Brand Makeup Lokal Ini Kualitasnya Nggak Kalah Sama Merek Internasional, Wajib Coba!
-
5 Sepatu Lari Wanita Lokal Awet dan Tahan Lama untuk Daily Run
-
Lebih dari 40 Tahun, Brand Sepatu Kulit Ini Diam-Diam Sudah Jadi Ikon Fashion Indonesia
-
Dikira Asal Luar Negeri, 5 Merek Ini Ternyata Buatan Lokal!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
6 Shio Paling Beruntung pada 21 Desember 2025, Saatnya Raih Kesuksesan
-
4 Lipstik Transferproof Terbaik untuk Sehari-hari, Tahan Lama dan Harga Hemat
-
Apa Saja Amalan Selama Bulan Rajab? Ini Kata Buya Yahya
-
4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
-
5 Sunscreen Mengandung Antioksidan untuk Usia 60-an, Rahasia Awet Muda
-
Mahasiswa Perlu Kompetensi Lintas Budaya, Prasmul-Canterbury Jawab Lewat Experiential Learning
-
5 Lipstik untuk Usia 40-an, Wajah Segar dan Terlihat Lebih Muda
-
5 Rekomendasi Bedak Viva untuk Natalan di Gereja, Awet Seharian!
-
6 Rekomendasi Parfum Miniso Terbaik untuk Kado Natal
-
Food Street Baru di Aeon Pakuwon Mall Suguhkan Sushi Geprek dan Menu Spicy Fusion yang Bikin Nagih!