Suara.com - Di era ketika interaksi banyak bergeser ke dunia digital, komunitas anak muda tetap merindukan ruang nyata untuk bertemu, berekspresi, dan merasa terhubung. Kehadiran media alternatif pun kini tidak lagi cukup hanya hadir di layar ponsel, melainkan juga dituntut mampu menciptakan pengalaman langsung yang dekat dengan audiensnya.
Di sinilah Jakarta Keras menunjukkan kekuatan nyata lewat kehadirannya di The Sounds Project 2025. Melalui booth-nya di festival musik yang berlangsung di Ecopark Ancol pada 8–10 Agustus 2025 ini, Jakarta Keras berhasil membuktikan bahwa kedekatannya dengan audiens tidak hanya sebatas di layar.
Selama tiga hari penuh, booth Jakarta Keras menjadi salah satu titik paling ramai. Ribuan pengunjung, yang sebagian besar adalah Gen Z dan milenial, rela berdesakan untuk berinteraksi langsung. Antusiasme ini membuktikan bahwa Jakarta Keras sukses mentransformasi energinya dari dunia digital menjadi ruang nyata bagi komunitasnya untuk berkumpul, berekspresi, dan bersenang-senang.
Bajaj Ikonik Jadi Daya Tarik Utama
Tidak hanya memajang merchandise eksklusif yang laris manis, Jakarta Keras juga menghadirkan Bajaj ikonik yang disulap menjadi photobooth interaktif. Berkolaborasi dengan Roll Portraits (@rollportraits), pengunjung bisa berfoto di Bajaj unik ini dan langsung membawa pulang hasil cetakannya secara gratis. Aktivasi ini tidak hanya jadi daya tarik utama, tapi juga menegaskan posisi Jakarta Keras dalam mengemas kultur kota agar tetap relevan bagi generasi muda dan berperan aktif dalam ekosistem ekonomi kreatif Indonesia.
Arief Wicaksono, Founder sekaligus Chief Operational Officer Kelompok Jakarta Keras, mengungkapkan, "Saya berkomitmen tidak hanya berhenti di layar. Sebuah media harus bisa menciptakan interaksi nyata dan membangun kedekatan emosional. Melihat booth dipadati pengunjung sampai berdesakan, saya merasa semua perjalanan sembilan tahun ini terbayar lunas. Jakarta Keras sudah bertumbuh lebih dari sekadar platform digital."
Hal senada juga disampaikan oleh Grace Amalianty, Chief Marketing Officer Kelompok Jakarta Keras. "Keberhasilan ini bukan hanya tentang traffic yang tinggi, tapi juga kedekatan nyata sebuah media dengan audiensnya. Kami ingin generasi muda punya ruang untuk berekspresi dengan bebas, apa adanya, dan merasa bagian dari keluarga besar Jakarta Keras," tambahnya.
Media Alternatif dari Anak Muda, untuk Anak Muda
Sejak berdiri pada tahun 2016, Jakarta Keras dikenal sebagai media alternatif yang lahir dari keresahan dan kreativitas anak muda. Berawal dari kurasi konten viral, kini Jakarta Keras berkembang menjadi media digital yang aktif membagikan berita dan isu aktual seputar sosial, budaya, hingga peristiwa penting.
Baca Juga: Komunitas Sepak Bola Gilang Juragan 99 Gelar Turnamen Kemerdekaan, Mantan Pemain Timnas Ikutan
Dengan hampir 6 juta pengikut di Instagram—di mana lebih dari 50% audiensnya adalah Gen Z dan milenial—Jakarta Keras kini menjadi salah satu media alternatif anak muda terbesar di Indonesia.
Di bawah naungan KERAS Group, Jakarta Keras berkomitmen untuk terus menjadi ruang interaksi nyata yang menyalurkan ekspresi, mendorong kreativitas, dan menghubungkan komunitas dengan kultur kota. Hal ini diharapkan mampu menciptakan dampak positif langsung bagi generasi muda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng