Suara.com - Indonesia berduka atas wafatnya Joseph Harjo Sutanto, pendiri Wings Group. Konglomerat tertua di Indonesia ini meninggal dunia pada 10 September 2025 di usia 102 tahun.
Kabar kepergian sosok legendaris ini langsung menjadi sorotan publik. Beragam topik seputar Harjo Sutanto turut diperbincangkan.
Salah satunya adalah topik kekayaan Harjo Sutanto sebagai pendiri Wings Group.
Bukan semata karena nominal hartanya, tapi juga dedikasinya dalam membangun bisnis raksasa yang berpengaruh besar di industri consumer goods Indonesia.
Awal Perjalanan Hidup dan Karier Joseph Harjo Sutanto
Harjo Sutanto lahir pada 1923 dan tumbuh di tengah masa sulit Indonesia yang sedang membangun diri pasca-kemerdekaan. Sejak muda, ia menunjukkan semangat wirausaha yang kuat.
Berbekal ketekunan dan visi jauh ke depan, Harjo memulai bisnis dari skala kecil hingga akhirnya mendirikan kerajaan bisnis yang dikenal luas hingga mancanegara.
Pada 1948, Harjo bersama sahabatnya, Johannes Ferdinand Katuari, memulai usaha sabun di Surabaya dengan nama Fa. Thong Fat.
Produk pertama mereka adalah sabun batang bermerek Wings Soap, yang awalnya dipasarkan dari pintu ke pintu di Jawa Timur.
Tak disangka, langkah sederhana inilah yang menjadi fondasi lahirnya Wings Group, perusahaan raksasa yang kini dikenal di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Ramai Tudingan Gelapkan Pajak, Raffi Ahmad Sempat Diramal Hard Gumay Terseret Kasus Korupsi
Transformasi Menjadi Wings Group
Dari usaha sabun rumahan, Harjo Sutanto dan timnya perlahan mengembangkan bisnis ke berbagai kategori produk.
Visi jangka panjang dan ketekunan dalam menjaga kualitas membuat usaha kecil tersebut tumbuh menjadi Wings Group, salah satu perusahaan consumer goods terbesar di Asia.
Produk Wings Group kini sangat beragam, mulai dari So Klin, Nuvo, Kodomo, Giv, Mama Lemon, Mie Sedaap, hingga minuman seperti Floridina.
Strategi distribusi yang luas dan konsistensi kualitas membuat brand-brand ini menjadi bagian penting dalam keseharian masyarakat Indonesia.
Rahasia Kesuksesan Harjo Sutanto
Keberhasilan besar yang diraih Harjo Sutanto bukan hasil kebetulan. Ada beberapa kunci penting yang menjadi pedoman hidup dan bisnisnya:
- Kerja Keras dan Ketekunan: Harjo memulai dari bawah, bahkan menjajakan sabun sendiri. Tekad dan etos kerja yang tak pernah surut membuatnya mampu melewati tantangan zaman.
- Fokus pada Kualitas Produk: Ia percaya bahwa produk berkualitas dengan harga terjangkau akan selalu dicari masyarakat. Prinsip ini terbukti berhasil menjaga loyalitas konsumen selama puluhan tahun.
- Inovasi Berkelanjutan: Harjo tak ragu bereksperimen dengan produk baru dan memanfaatkan teknologi produksi modern untuk menjaga relevansi bisnis.
- Membangun Tim yang Solid: Ia menekankan pentingnya kerja sama tim. Bagi Harjo, karyawan adalah mitra yang menentukan keberhasilan perusahaan.
Kekayaan Harjo Sutanto
Saat kabar wafatnya menyebar, publik menyoroti besarnya kekayaan Harjo Sutanto. Menurut Forbes, kekayaan bersihnya diperkirakan sekitar USD530 juta atau sekitar Rp5,6 triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng