1. Pemerintah
Biasanya pemerintah melalui Kementerian Agama atau Kemenag akan merilis Kalender Hijriah Indonesia setiap tahunnya, namun hingga saat ini belum ada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2026 yang dirilis.
Meski demikian, seperti yang telah disinggung sebelumnya, pemerintah telah menerbitkan SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2026. Pada SKB 3 Menteri tersebut, dituliskan bahwa Idul Fitri 1447 Hijriah ditetapkan pada tanggal 21-22 Maret 2026.
Dengan demikian, di antara dua tanggal tersebut akan berlangsung 1 Syawal 1447 Hijriah yang menandai Hari Raya Idul Fitri. Biasanya puasa Ramadhan berlangsung selama 29 atau 30 hari. Jika dihitung secara manual, dapat diperkirakan bahwa 1 Ramadhan 1447 H akan jatuh pada 19 Februari 2026 (jika jumlah hari puasa 30 hari) atau 20 Februari 2026 (jika jumlah hari puasa 29 hari).
Penetapan 1 Ramadan 1447 H oleh pemerintah biasanya baru ditetapkan setelah sidang isbat yang digelar menjelang dimulainya ibadah puasa.
2. Muhammadiyah
Muhammadiyah telah menerbitkan Kalender Hijriyah Global Tunggal atau KHGT 1447 H yang dapat dijadikan sebagai gambaran untuk mengetahui kapan dimulainya awal Ramadan. Berdasarkan keterangan dari laman resmi Muhammadiyah, awal Ramadhan 1447 H jatuh pada tanggal 18 Februari 2026.
Adapun jumlah hari dalam bulan Ramadan 1447 H versi KHGT berjumlah 30 hari, sehingga Idul Fitri 1447 H versi Muhammadiyah diperkirakan akan jatuh pada tanggal 20 Maret 2026 yang bertepatan dengan 1 Syawal 1447 H.
3. Nahdlatul Ulama (NU)
Baca Juga: 7 Tips Servis Motor Usai Dipakai Jarak Jauh Mudik Lebaran 2025, Ganti Oli hingga Periksa Ban!
Sama dengan Kalender Hijriah versi Kemenag, NU juga sudah menerbitkan Almanak Tahun 2025 1 Rajab 1446 H – 1 Rajab 1447 H. Namun, almanak tersebut hanya sampai bulan Rajab 1447 H saja, sehingga bulan Ramadhan ataupun Syawal 1447 H belum termasuk di dalamnya.
Perkiraan 1 Ramadhan 1447 H versi NU baru akan diketahui setelah hasil ikhbar NU diumumkan. Seperti dikutip dari laman resmi NU Online, setiap tahunnya akan disampaikan ikhbar NU tentang 1 Ramadan dan 1 Syawal lantaran NU menggunakan rukyat murni untuk menggelar isbat.
Kontributor : Rizky Melinda
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Yura Yunita Ungkap Pengalaman Rambut Rontok: Bukan Soal Potong Rambut, Tapi Perawatan Kulit Kepala
-
Dari Krisis Usia Petani ke Peluang Baru bagi Anak Muda Indonesia
-
Tips Eksfoliasi Aman untuk Kulit Kering agar Skincare Meresap Lebih Maksimal
-
5 Sunscreen Lokal untuk Memperbaiki Skin Barrier, Kulit Lebih Sehat dan Kuat
-
5 Rekomendasi Parfum Artis Pilihan Tasya Farasya, Ada yang Mirip Brand Mewah Senilai Jutaan
-
Evolusi Seni Patung Kontemporer Indonesia di Era Material dan Teknologi Baru
-
5 Skincare Teratu Beauty Khusus Kulit Berjerawat, Cocok untuk Dewasa dan Harga Terjangkau
-
6 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 50 Tahun ke Atas dengan Bibir Hitam, Bikin Awet Muda
-
Langkah Nyata Dukung Perempuan Indonesia Tumbuh Mandiri dan Berdaya di Era Digital
-
Viral! Ini Isi Paket MBG Saat Liburan Sekolah di Blitar Bikin Warganet Iri