- Item Wajib Wanita Karier 2025 – Vest untuk tampilan rapi, crop blazer dipadukan kulot agar tetap modest, serta hijab instan praktis untuk aktivitas padat.
- Tren Bawahan & Bahan – White kulot jadi favorit karena fleksibel dan formal, sementara bahan katun serta soft denim mendukung office look smart casual.
- Pilihan Warna – Wanita karier lebih memilih warna netral seperti beige, navy, mahogany, dan hitam demi kesan profesional sekaligus mudah dipadupadankan.
Suara.com - Tren fesyen muslim terus mengalami perkembangan, terutama di kalangan wanita karier usia produktif. Tapi dari banyaknya outfit kekinian, ternyata setidaknya ada 5 fesyen item wanita karier yang harus dimiliki saat ini. Apa saja?
Koordinator Bazar GlamLocal, Rizky Azhar mengatakan mayoritas wanita karier yang tengah produktif ini didominasi Gen Z dan Milenial akhir, yaitu di kisaran usia 25 hingga 35 tahun. Sehingga dibandingkan fesyen Gen Z dan Milenial lainnya yang digunakan untuk hangout cenderung berani bermain warna, saat bekerja mereka lebih memilih menggunakan warna netral.
“Kalau ditarik kesimpulan, rata-rata market di sini adalah usia produktif atau wanita karier. Paling banyak usia produktif range-nya 25 sampai 35 tahun paling banyak, sekitar 80 persen,” kata Kiky di ICE BSD City, Jumat (26/9/2025).
“Sisanya 35 sampai 45 tahun, ada juga beberapa ibu-ibu yang membawa anak juga,” tambah Kiky saat mengungkap usia pengunjung Back Two Warehouse Sale kolaborasi GlamLocal dan Halal Indo Expo 2025 pada 25 hingga 28 September.
Kiky mengaku saat ini wanita karier dalam memilih outfit akan mementingkan praktis sekaligus nyaman, tapi juga bisa tetap menunjang penampilannya terlihat profesional baik di kantor maupun saat bertemu klien di luar kantor.
Nah, berikut ini 5 item fesyen wanita karier ala modest yang wajib dimiliki saat ini:
1. Vest sebagai penunjang tampilan rapi
Vest kini menjadi salah satu item esensial bagi wanita karier. Modelnya yang simpel bisa dipadukan dengan kemeja atau blouse untuk memberi kesan lebih formal namun tetap trendi.
“Minimal harus punya vest,” ujar Kiky.
Baca Juga: Menekraf: Aceh Bisa Jadi Pusat Mode Fesyen Nasional
Bukan cuma kemeja maupun blouse, vest juga kerap berhasil menyulap kaus dari kesan santai menjadi lebih formal. Khususnya jika vest yang dipilih memiliki kerah hingga kancing di bagian depan.
2. Crop blazer untuk sentuhan kekinian
Blazer memang sudah lama jadi andalan office look, tapi kini model crop blazer sedang naik daun. Potongannya yang lebih pendek memberi kesan modern dan menunjukkan siluet ramping. Tapi kata Kiky, crop blazer ini cenderung tricky karena bisa menampilkan lekuk tubuh yang kerap tidak sesuai dengan konsep modest fashion. Sehingga ia sarankan memadukan item fesyen itu dengan celana kulot.
“Crop blazer yang sedang tren banget, tapi bawahnya celana kulot supaya tidak terlalu body shape. Jadi walaupun atasan agak crop, karena bawahnya kulot jadi tetap sopan tetap modest,” jelas Kiky.
3. Hijab instan yang praktis
Kesibukan wanita karier menuntut sesuatu yang cepat dan nyaman, termasuk dalam pilihan hijab. Karena itu, hijab instan jadi salah satu favorit. Apalagi dengan media sosial membuat penampilan hijab instan lebih beragam tanpa menghilangkan kesan formal. Contoh hijab instan yang bisa dikoleksi yaitu pashmina instan.
“Selain itu, hijab instan juga banyak dipakai karena praktis untuk bekerja,” kata Kiky.
4. White kulot yang booming
Tren celana kulot masih bertahan, bahkan makin populer dengan varian white kulot. Model ini banyak digemari karena fleksibel dan memberi ruang gerak lebih nyaman.
“Ada lagi celana white kulot lagi in juga, juga sedang sangat tren sekarang. Jadi Gen Z banyak banget yang pakai itu juga, dipakai hampir semua orang karena nyaman dan fleksibel,” ungkapnya.
Warna putih juga berhasil memberikan kesan lebih formal dan netral, bahkan warna tersebut mudah dipadupadankan dengan berbagai warna lainnya.
5. Bahan katun dan soft denim untuk office look
Selain model, pemilihan bahan juga jadi pertimbangan penting. Katun dengan detail embroidery atau payet cantik masih banyak dicari. Sementara soft denim hadir sebagai alternatif untuk menciptakan look smart casual yang tetap pantas ke kantor.
“Dari sisi bahan kalau buat kerja tetap bahannya katun, karena banyak banget kemeja katun yang udah pakai aksen embroidery, aksen payet cantik juga kan. Sama soft denim karena adem dan itu juga bisa dipakai untuk kerja, tapi balik lagi tergantung desain sih,” jelas Kiky.
“Di sini juga banyak yang pakai soft denim, secara desain lebih ke smart casual. Jadi meski casual tetap bisa dipakai untuk office look juga,” tambahnya.
Selain lima fesyen item tersebut, tren warna juga menentukan arah gaya fesyen Muslimah. Menurut Kiky, wanita karier lebih memilih warna yang aman dan netral, berbeda dengan Gen Z yang lebih berani bermain warna.
“Kalau untuk pekerja mereka lebih pilih warna-warna yang aman ya kalau aku perhatikan. Kalau dibandingkan di daerah Bandung pun, di sini (GlamLocal X Halal Indo Expo) warna-warna yang lebih laku itu warna-warna aman, kayak warna beige, mahogany, navy, dan hitam,” katanya.
Tren modest fashion untuk wanita karier di 2025 menekankan pada kombinasi antara praktis, nyaman, dan tetap stylish. Dari vest hingga white kulot, serta pilihan bahan katun dan soft denim, semua dirancang agar wanita produktif bisa tetap tampil percaya diri tanpa mengorbankan kenyamanan saat bekerja.
Berita Terkait
-
Menekraf: Aceh Bisa Jadi Pusat Mode Fesyen Nasional
-
Kembali Digelar Tahun Ini, Mendag Gadang JMFW Jadi Penentu Arah Modest Fesyen Indonesia
-
Syal Hijau Istri Hasto di Sidang Vonis: Bukan Sekadar Fesyen, Ada Makna Mendalam
-
Regulasi Baru di Prancis Dorong Industri Fesyen Lebih Ramah Lingkungan
-
Riset: Merek Fesyen Dunia Ketergantungan Bahan Bakar Fosil, Saatnya Berbenah
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi
-
5 Rekomendasi Film Mirip One Battle After Another, Sajikan Ketegangan Intens yang Seru!