Lifestyle / Komunitas
Selasa, 21 Oktober 2025 | 21:28 WIB
Ilustrasi profesi live host. (dok. TikTok Shop)
Baca 10 detik
  • Profesi live host kini menjadi salah satu karier digital paling diminati dan menempati posisi teratas sebagai pekerjaan yang paling dibutuhkan di Indonesia.

  • Hal ini dibuktikan dengan tingginya minat anak muda dan puluhan ribu lowongan pekerjaan yang dibuka pada tahun 2025.

  • Efektivitas LIVE streaming terbukti mampu mendongkrak nilai transaksi penjual hingga 30 kali lipat, menjadikan live host sebagai motor penggerak utama dalam meningkatkan penjualan UMKM dan pertumbuhan ekonomi digital nasional.

Suara.com - Lanskap karier di Indonesia mengalami pergeseran signifikan seiring pesatnya perkembangan live commerce. Profesi Host Live Streaming kini tak lagi sekadar hobi, melainkan telah menjelma menjadi salah satu karier digital paling diminati dan menjanjikan di kalangan generasi muda, sekaligus menjadi pekerjaan yang paling dibutuhkan di pasar kerja nasional.

Berdasarkan data riset dari TikTok Shop by Tokopedia, terlihat bahwa aspirasi karier anak muda Indonesia didominasi oleh kewirausahaan, kreator konten, dan, secara spesifik, profesi live host (38,1%) di antara mereka yang telah aktif sebagai host.

Tingginya minat ini sejalan dengan data kanal rekrutmen nasional, di mana permintaan terhadap profesi live host menempati posisi teratas.

Sepanjang Januari hingga Agustus 2025 saja, tercatat 10.190 lowongan pekerjaan untuk posisi host live streaming dari total lebih dari 786 ribu lowongan yang dibuka.

Stephanie Susilo, Senior Director of E-Commerce Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia, menegaskan bahwa tren ini menunjukkan potensi besar.

Dan karena belakangan permintaan terhadap profesi ini kian menunjukkan tren yang sangat tinggi di Indonesia, tak heran jika profesi ini dapat berkontribusi dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

Mencetak Talenta Profesional Melalui Program Terstruktur

Untuk menjawab permintaan pasar yang tinggi, TikTok Shop by Tokopedia meluncurkan berbagai inisiatif strategis guna mengembangkan talenta digital yang berdaya saing tinggi.

Program unggulan, WaktunyaSTARt!, dirancang khusus untuk memberdayakan masyarakat dari berbagai latar belakang agar memperoleh keterampilan live hosting secara profesional melalui pelatihan terstruktur, praktik langsung, dan pendampingan intensif.

Baca Juga: Lulus PPG Dapat Gelar Apa? Pendaftaran Periode 4 Tahun 2025 Resmi Dibuka

Selain itu, kolaborasi dengan institusi pendidikan juga diperkuat melalui program certified live host, di mana ratusan mahasiswa di berbagai universitas ternama telah dilatih dan disertifikasi sebagai live host profesional.

Tidak hanya di kampus, pengembangan ekosistem kreator digital juga dilakukan melalui sinergi dengan berbagai kementerian, termasuk program Creators Lab bersama Kementerian Pariwisata RI, Emak-Emak Melek Teknologi (Emak-Emak Matic) bersama Kementerian Ekonomi Kreatif, serta program Juragan UMKM bersama Kementerian Koperasi dan UMKM RI.

Seluruh inisiatif ini bertujuan untuk melatih ribuan individu—mulai dari mahasiswa, ibu rumah tangga, hingga pelaku UMKM—untuk profesional dalam memanfaatkan konten video pendek dan live streaming.

Dampak Nyata Profesi Live Host terhadap Bisnis

Peningkatan dramatis dalam permintaan profesi ini didorong oleh efektivitas live shopping dalam mendongkrak penjualan.

Stephanie Susilo mengungkapkan bahwa kenaikan nilai transaksi sejumlah penjual di TikTok Shop berkat live streaming yang dibuat oleh host maupun affiliate mencapai 30 kali lipat.

Load More