-
Konsumsi susu mentah atau raw milk atau unpasteruized milk berisiko membawa bakteri berbahaya.
-
Kasus dari cuitan X menunjukkan efek nyata raw milk bisa sebabkan sakit.
-
Susu pasteurisasi atau susu mentah yang direbus jauh lebih aman.
Suara.com - Belakangan, raw milk atau susu mentah yang tidak melalui proses pasteurisasi kembali ramai dibicarakan.
Banyak yang menganggap susu jenis ini lebih “alami”, lebih creamy, hingga disebut memiliki nutrisi yang lebih utuh.
Pembahasan soap raw milk atau unpasteurized milk belakangan ramai di X karena unggahan salah seorang penggunanya.
Akun bernama @/katzen_jammer mengungkapkan kebiasaan keluarganya mengonsumsi susu tanpa proses pasteurisasi dengan alasan pemberian real food.
"Raw and unpasteurized milk.. Langsung dari peternak. Saya hanya memberi real foods untuk keluarga saya. No ultra processed foods. Oh ya, gimana, anak anda masih konsumsi susu bubuk formula? Yg katanya bikin pintar. Selamat, anda dikibuli oleh produsen sufor..," tulisnya pada 16 November.
Anggapan ini sontak menuai perdebatan netizen hingga ahli gizi dan makanan. Muncul pertanyaan besar apakah raw dan unpasteurized milk benar-benar aman dikonsumsi?
Untuk Anda yang penasaran atau sedang mempertimbangkan mencoba susu mentah, berikut penjelasan lengkap yang perlu diketahui.
Apa Itu Raw dan Unpasteurized Milk?
Raw milk adalah susu yang diperah langsung dari sapi, kambing, atau domba tanpa proses pemanasan. Artinya, susu tidak melalui pasteurisasi yaitu proses pemanasan pada suhu tertentu untuk membunuh bakteri dan patogen berbahaya.
Baca Juga: Benarkah Susu Mentah Berpotensi Tularkan Virus Influenza dari Sapi? Ini Penelitian Studi Terbaru!
Pendukung susu mentah percaya bahwa dengan tidak dipanaskan, enzim alami dan nutrisi susu tetap utuh. Namun, proses pasteurisasi sebenarnya dibuat untuk tujuan kesehatan publik dan keamanan pangan.
Benarkah Raw Milk Lebih Bergizi?
Banyak klaim bahwa raw milk memiliki kandungan enzim alami lebih tinggi atau rasa lebih segar dan creamy. Tak sedikit juga yang menganggap bahwa raw milk memiliki nutrisi “lebih utuh”.
Namun sejumlah kajian ilmiah menunjukkan bahwa perbedaan nutrisi antara susu mentah dan susu pasteurisasi sangat kecil. Vitamin yang berkurang pun tidak signifikan, sementara pasteurisasi justru meningkatkan keamanan konsumsi.
Dengan kata lain, manfaat nutrisi yang dianggap “lebih unggul” sebenarnya tidak sebanding dengan potensi risikonya.
Mengapa Raw Milk Dianggap Tidak Aman?
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
Terkini
-
5 Rekomendasi Moisturizer yang Wudhu Friendly Buat Para Muslimah
-
K-Food Halal Ikut Meriahkan SIAL INTERFOOD 2025 di Jakarta
-
6 Rekomendasi Skin Tint Lokal yang Ringan untuk Makeup Sehari-hari
-
Ramalan Zodiak 18 November 2025: Panduan Karier, Keuangan, dan Asmara Anda
-
5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
-
Mau Cegah Penuaan di Usia 30-an? Ini 4 Sunscreen Kolagen yang Worth It Dicoba
-
Biodata dan Pendidikan Marissa Anita yang Gugat Cerai Andrew Trigg
-
Cushion Vs Skin Tint, Mana yang Lebih Bagus untuk Tutupi Noda Hitam di Wajah?
-
6 Zodiak Paling Beruntung soal Percintaan 18 November 2025, Kejutan Manis Menunggu!
-
7 Celana Lari Compression Lokal Terbaik, Kualitas Tak Kalah dengan Produk Luar