- IINTOA dan AITTA menilai PIK2 punya potensi besar sebagai destinasi urban tourism berstandar internasional.
- Fenny Maria menyebut PIK memperkuat akses dan kenyamanan untuk menjadi destinasi kelas dunia.
- Ketua IINTOA Paul Tallo menegaskan pentingnya strategi dan kolaborasi agar pariwisata Indonesia makin kompetitif.
Suara.com - Kawasan PIK2 kembali memperlihatkan geliatnya sebagai destinasi wisata modern yang mendorong wajah baru pariwisata Jakarta. Pada Sabtu (22/11/2025), dua asosiasi besar Indonesian Inbound Tour Operators Association (IINTOA) dan Asian Inbound Tourism & Travel Agents (AITTA) turun langsung meninjau kawasan ini.
Kunjungan tersebut tidak bersifat seremonial belaka, melainkan langkah strategis untuk memetakan potensi wisata Indonesia yang dinilai mampu bersaing dengan destinasi internasional.
Selama peninjauan, rombongan diajak menyusuri berbagai titik unggulan PIK2 yang menunjukkan betapa cepat dan dinamisnya kawasan ini berkembang.
Area waterfront yang kini menjadi ikon baru Jakarta Utara, pusat kuliner yang hidup sepanjang waktu, dan lifestyle district dengan standar internasional menjadi bukti kuat transformasi PIK2 sebagai destinasi urban tourism yang lengkap.
Fasilitas leisure dan MICE yang semakin diminati pelaku event skala besar menambah daya tariknya, sementara kawasan ekowisata dan ruang terbuka hijau yang dikelola Agung Sedayu Group (ASG) menunjukkan komitmen pembangunan destinasi berkelanjutan.
Head of Tourism Development Center ASHG, Fenny Maria, menyebut bahwa PIK kini memasuki fase pengembangan yang lebih visioner.
“Kami memperkuat konektivitas, aksesibilitas, keamanan, dan kenyamanan sebagai fondasi destinasi kelas dunia. Tujuan kami jelas: menjadikan PIK destinasi urban tourism utama di Indonesia yang mampu bersaing dengan pasar internasional,” ujarnya.
Menurutnya, sinergi pengembangan antara PIK1 dan PIK2 dilakukan secara terarah agar kawasan ini dapat memberikan pengalaman wisata yang modern, lengkap, dan relevan dengan kebutuhan wisatawan masa kini.
Keramahan sektor hospitality di PIK2 juga dirasakan langsung oleh perwakilan IINTOA dan AITTA melalui pengalaman menginap di Golden Tulip Essential PIK2. Hotel ini menjadi bukti bahwa fasilitas akomodasi di kawasan tersebut berkembang pesat dan siap menyambut wisatawan domestik maupun mancanegara.
Baca Juga: Feminist Jakarta Serukan Negara Tanggung Jawab Atas Femisida dan Kerusakan Lingkungan
Sehari setelah kunjungan, Rakernas ke-1 IINTOA diselenggarakan di hotel yang sama. Ketua Umum IINTOA, Dr. Paul Edmundus Tallo, M.Par menekankan bahwa pertemuan ini krusial bagi industri inbound tourism yang kini menghadapi persaingan ketat dan perubahan tren wisata global yang cepat.
“Rakernas ini harus menghasilkan program yang realistis, terukur, dan berdampak bagi anggota. Kita ingin meningkatkan kualitas layanan sekaligus memperkuat daya saing destinasi Indonesia di pasar internasional,” tegasnya.
Paul juga menyampaikan apresiasi kepada para anggota yang tetap konsisten berkontribusi bagi kemajuan pariwisata nasional. “Kolaborasi adalah fondasi utama agar Indonesia mampu bersaing dengan destinasi unggulan di tingkat global,” tambahnya.
Kunjungan IINTOA dan AITTA ke PIK2 memperkuat posisi kawasan ini sebagai motor penggerak baru pariwisata Jakarta Utara.
Dengan fasilitas yang terus diperbarui, pengembangan yang agresif, dan visi jangka panjang yang jelas, PIK2 dinilai siap menjadi salah satu destinasi urban tourism paling prospektif di Indonesia dalam beberapa tahun mendatang.
Kehadirannya menunjukkan bahwa pariwisata Jakarta terus berevolusi, menghadirkan pengalaman yang semakin modern, berkelas, dan kompetitif di kancah global.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Lowongan PPPK Badan Gizi Nasional Dibuka! Ada 32.000 Formasi, Cek Gaji dan Syarat Lengkapnya
-
Riset Ini Ungkap Perilaku Digital Masyarakat Indonesia di Era AI
-
Peringati Hari Disabilitas, Yayasan Pelita Bangsa Hadirkan Festival InklusiLand 2025
-
Makna di Balik Cloud Dancer, Warna Putih Lembut yang Dipilih Pantone untuk Tahun 2026
-
Ini Manfaat Memakai Serum Kolagen dan Cara Menggunakannya dengan Tepat
-
5 Serum dengan Peptide untuk Memudarkan Flek Hitam dan Kerutan
-
Skincare Asal Singapura Debut di Jakarta X Beauty 2025, Bawa Teknologi Serum Mask yang Personal
-
9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
-
Cara Memilih Kembang Ban Motor, Temukan Kualitas Terbaik Anti Slip saat Hujan
-
3 Resep Chili Oil Anti Gagal untuk Malam Tahun Baru, Pesta Bakaran Makin Seru