Suara.com - Tim Pencari dan Penyelamat Sotong Jawa Tengah menyiapkan sukarelawan untuk membantu proses evakuasi warga yang melakukan pendakian ke Gunung Slamet terkait meningkatnya status gunung itu.
Sejumlah tenaga sukarelawan itu telah bersiaga dan siap meluncur ke daerah rawan terdampak bencana ke jalur pendakian Gunung Slamet yang berada di wilayah perbatasan Kabupaten Pemalang dan Purbalingga.
"Saat ini kami sudah siaga dan siap meluncur jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk proses evakuasi," ujar Koordinator Tim Search and Rescue Sotong Jateng, Hengki Susilo Hadi di Pekalongan, Kamis (13/3).
Hengki juga menyatakan, tim SAR sudah menyiapkan sejumlah peralatan untuk membantu proses evakuasi, seperti tali, pendirian dapur umum, sanitasi, dan kendaraan bermotor.
Menurutnya, Tim SAR, dari Kota Pekalongan segera menuju ke Pemalang sambil menunggu kemungkinan terjadinya perubahan status Gunung Slamet yang saat itu masih pada level II atau waspada. Tim SAR "Sotong" Jateng ini beranggota sebanyak 15 orang telah beberapa kali membantu proses evakuasi terhadap korban bencana.
"Pengalaman yang terakhir ini, tim SAR ini adalah bertugas membantu evakuasi meletusnya Gunung Merapi. Oleh karena itu, kami juga telah siap membantu proses avakuasi terkait dengan meningkatnya status Gunung Slamet ini," tegasnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta