Suara.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, memetakan wilayah rawan bencana guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya erupsi Gunung Slamet.
"Di Purbalingga ada 10 desa yang jaraknya cukup dekat dengan puncak Gunung Slamet. Desa-desa itu tersebar di empat kecamatan, yakni Karangreja ada tiga desa, Mrebet ada tiga desa, Kutasari ada tiga desa, dan Bojongsari satu desa," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Purbalingga, Priyo Satmoko, di Purbalingga, Kamis (13/3/2014) seperti dilansir Antara.
Akan tetapi dari 10 desa tersebut, kata dia, terdapat dua desa yang jaraknya sangat dekat dengan puncak Gunung Slamet karena hanya berjarak sekitar 9 kilometer, yakni Desa Kutabawa dan Serang, Kecamatan Karangreja.
Selain itu, lanjut dia, di dua desa tersebut terdapat dua dusun yang jaraknya sangat dekat dengan puncak Gunung Slamet, yakni Bambangan di Desa Kutabawa dan Gunungmalang di Desa Serang.
"Desa-desa lainnya jaraknya dengan Gunung Slamet lebih dari 10 kilometer," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya lebih memfokuskan kegiatan kesiapsiagaan di Dusun Bambangan dan Gunungmalang yang jaraknya sangat dekat dengan Gunung Slamet.
Kendati demikian, Priyo mengatakan bahwa pihaknya belum mengidentifikasi jumlah warga yang rentan terhadap bencana.
"Seperti di Dusun Bambangan terdapat sekitar 1.000 keluarga atau sekitar 3.000 jiwa, namun kami belum mengidentifikasi jumlah warga yang rentan. Besok, kami bersama TNI dan Polri berencana akan menggelar gladi lapang di Dusun Bambangan," kata dia. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?