Suara.com - Polri telah menetapkan 66 tersangka terkait kasus pembakaran lahan dan hutan di Provinsi Riau.
"Tersangka 66 dengan 44 laporan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Agus Rianto, Rabu (19/3/2014) kemarin.
Agus menambahkan, dari 44 laporan yang masuk ke Polri, 21 berkas perkara sudah dikirim ke kejaksaan, dua berkas di antaranya dinyatakan sudah lengkap.
Agus mengatakan Kepolisian Daerah Riau masih memburu para pembakar lahan dan hutan lainnya.
Kebakaran lahan dan hutan di Provinsi Riau menjadi perhatian khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Beberapa waktu yang lalu, Presiden mengunjungi Pekanbaru dan melakukan dialog dengan para pengusaha hutan.
Kepala Negara mengajak mereka untuk bersama-sama menjaga hutan dan tidak main bakar saja. Asap kebakaran telah mengganggu aktivitas warga, di dalam negeri maupun di negeri tetangga, seperti Malaysia dan Singapura.
Tag
Berita Terkait
-
Kerugian Akibat Kebakaran Hutan Riau Capai Rp10 Triliun
-
Menhut: Hutan Riau Terbakar, Lahan Sawit Bertambah 1 Juta Hektar
-
Bencana Asap, Presiden SBY: Riau Harus Berubah
-
Sempat Tertunda karena Tangani Riau, Presiden SBY Kunjungi Yogya Hari Ini
-
Lewat Twitter, Presiden SBY Minta Pembakar Hutan Riau Dihukum Berat
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini
-
Novum jadi Pamungkas, Kubu Adam Damiri Beberkan Sederet Fakta Mencengangkan!
-
Soal Udang Kena Radiasi Disebut Masih Layak Dimakan, DPR 'Sentil' Zulhas: Siapa yang Bodoh?
-
Perkosa Wanita di Ruang Tamu, Ketua Pemuda di Aceh Ditahan dan Terancam Hukuman Cambuk!