Suara.com - Saat ini, ada tiga nama yang digadang-gadang bakal melesat ke bursa Pemilu Presiden 2014. Joko Widodo, Prabowo Subianto, dan Aburizal Bakrie diprediksi akan bersaing ketat untuk merebut kursi Presiden RI, menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono yang telah memimpin Bangsa Indonesia dua periode berturut-turut.
Berbeda dengan pandangan sejumlah kalangan yang menyebutkan hanya tiga orang kuat yang bisa maju ke Pilpres, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok, justru memprediksi nanti hanya akan ada dua kandidat.
"Belum tentu tiga, boleh jadi ada dua. Jokowi dan bukan Jokowi," kata Mubarok kepada suara.com, Minggu (13/4/2014).
Siapa orang kuat selain Jokowi? Mubarok tak mau mengatakannya.
Apakah Prabowo, Aburizal Bakrie atau malah nama baru lagi dari Partai Demokrat? "Nanti berdasarkan hasil dialog, pasti ketemu," kata Mubarok.
Partai Demokrat sendiri sampai sekarang belum memiliki jago. Bahkan, partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono ini terancam gagal total mengusung jago sendiri dari hasil penjaringan melalui metode konvensi capres. Pasalnya, menurut penghitungan cepat semua lembaga survei di Indonesia, perolehan suara partai ini jeblok di angka sekitar 10 persen atau jauh dari target 20 persen suara. Dalam Undang-Undang Nomor 42 tahun 2008 tentang Pemilihan Presiden, syarat mengusung capres-cawapres, yakni 20 persen perolehan kursi DPR atau 25 persen perolehan suara sah nasional.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru