Suara.com - Meski masih menjajaki sejumlah partai untuk diajak berkoalisi, Partai Gerindra menjanjikan ‘power sharing alias berbagai kekuasaan untuk maju dalam laga Pemilihan Presiden (Pipres) 2014.
Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon kepada suara.com, tidak mau menyebut secara detail apakah pembagian kekuasaan yang dimaksud adalah bagi-bagi kursi menteri jika menang, tapi dia menyebut pembagian kekuasaan prasyarat mutlak koalisi.
“Masa kursinya mau dipakai sendiri. Power sharing itu bagian tidak terhindarkan dari situasi koalisi,” jelasnya.
Dia juga sempat menyindir pernyataan bakal calon presiden dari partai lain yang menyebut tidak akan ada bagi-bagi kursi.
“Kami juga tidak ingin ada politik dagang sapi, tapi ahistoris namanya kalau tidak ada power sharing dalam koalisi,” jelasnya lagi.
Dalam hitung cepat sementara sejumlah lembaga survei Pileg 2014, Gerindra memperoleh sekitar 12 sampai 13 persen suara secara nasional. Jumlah tersebut menempaktan Gerindra pada posisi ke 3 di bawah Golkar.
Dengan hasil suara tersebut, Gerindra mau tidak mau harus berkoalisi dengan partai lain jika berkeras mengajukan Prabowo sebagai calon presiden.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana