Suara.com - Ketua Menteri Negara Bagian New South Wales, Australia, Barry O'Farrell, mengundurkan diri dari jabatannya hari Rabu (16/4/2014). O'Farrell mengundurkan diri setelah dirinya kedapatan menerima sebotol anggur mahal sebagai hadiah.
Sebelumnya, O'Farrell berbohong. Dirinya mengaku tidak menerima anggur dengan harga 3.000 Dolar Australia atau Rp32 juta tersebut. O'Farrell baru mengaku dan memutuskan mundur setelah penyelidik pihak berwajib menemukan sebuah catatan berisi tulisan tangan dirinya. Pada catatan itu, O'Farrell mengucapkan terima kasih atas pemberian anggur bermerek Penfolds Grange 1959 tersebut.
"Saya lupa kapan saya menerima pemberian sebotol Grange 1959 itu, saya tidak bisa menjelaskan apa yang terjadi pada botol itu," kata O'Farrell.
"Namun saya mengakui ada pesan ucapan terima kasih yang saya tandatangani dan sebagai orang yang meyakini akuntabilitas, serta tanggung jawab, maka saya menerima konsekuensi dari perbuatan saya," lanjut O'Farrell.
O'Farrell menerima anggur tersebut dari Nick Di Girolamo, seorang pengusaha dan pengacara Eddie Obeid. Obeid adalah mantan anggota parlemen New South Wales yang sedang berurusan dengan hukum terkait kasus korupsi.
Terkait pengunduran diri O'Farrell, Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan sikap O'Farrell sebagai bukti integritas.
"Jelas sekali, seperti kita tahu saat ini, dirinya secara tidak sengaja membohongi ICAC (Komisi Independen Melawan Korupsi) kemarin dan dia mengambil langkah terhormat untuk mengundurkan diri sebagai Ketua Menteri," kata Abbott. (Reuters)
Tag
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui