Suara.com - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Buol Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ferdinand Maksi Pasule menyatakan tidak ada korban meninggal dunia ketika terjadi kericuhan di wilayahnya, Sabtu (19/4/2014) malam.
Kapolres mengatakan korban yang terkena peluru karet, saat ini sudah mendapat perawatan.
Dia mengatakan kericuhan dipicu oleh kekalahan tim sepak bola Persbul Buol saat melawan tim dari Banyuwangi dengan skor 1-2, beberapa jam sebelumnya.
Akibat kekalahan itu, sebagian pendukung Persbul Buol meluapkan kekecewaan dengan melempari atau merusak sejumlah barang di sekitar stadion.
Kemudian, polisi mencoba menenangkan mereka. Karena massa beringas, polisi terpaksa memberikan sejumlah tembakan peringatan, namun tidak digubris warga.
Saat ini, Markas Polsek Biau dikepung ratusan warga karena mereka mendapat kabar rekannya tertembak polisi.
Kapolres Ferdinand yang saat ini berada di lokasi kejadian mengatakan sejumlah warga melempari Mapolsek Biau dengan batu dan bom molotov.
"Kita hanya mencoba bertahan, dan meminta anggota tidak terpancing emosi," katanya.
Pada 2010, kerusuhan juga melanda Kabupaten Buol saat terjadi bentrok antara warga dan polisi. Dalam kejadian itu tujuh orang tewas tertembak polisi dan puluhan lainnya luka-luka, termasuk aparat keamanan. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Sidang MKD: Adies Kadir Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Diaktifkan Kembali sebagai Anggota DPR
-
Kronologi Guru di Trenggalek Dihajar Keluarga Murid di Rumahnya, Berawal dari Sita HP Siswi di Kelas
-
Mendadak Putra Mahkota Raja Solo Nyatakan Naik Tahta Jadi PB XIV di Hadapan Jasad Sang Ayah
-
IKJ Minta Dukungan Dana Abadi Kebudayaan, Pramono Anung Siap Tindaklanjuti