Suara.com - Ketua Tim Relawan Ganjar Pranowo mengungkapkan para relawan di Jawa Tengah sudah bergerak untuk memenangkan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam Pilpres yang akan diselenggarakan pada 9 Juli 2014
"Para relawan yang jumlahnya tidak kami batasi tersebut sudah mulai bergerak ke sana kemari dengan gaya masing-masing untuk memenangkan Jokowi-JK pada Pemilu Presiden mendatang," katanya di Semarang, Selasa (20/5/2014).
Ganjar mengaku warga berbagai kalangan telah menghubunginya dan menyatakan kesediaan bergabung menjadi relawan.
"Berbagai kalangan yang menghubungi saya itu antara lain, dari kelompok pemuda, petani, nelayan, pemuka agama, kelompok profesi, bahkan teman-teman dari partai ingin bergabung menjadi relawan," ujar Gubernur Jawa Tengah itu.
Kelompok kesenian kuda lumping yang rata-rata di satu kabupaten/kota berjumlah 200 kelompok juga telah mendaftar sebagai relawan pemenangan Jokowi-JK.
Menurut dia, upaya lain untuk memenangkan Jokowi-JK yang dilakukan kader dan simpatisan PDI Perjuangan di sejumlah daerah adalah mendirikan posko pemenangan.
"Kemarin kami sudah mendeklarasikan beberapa posko pemenangan seperti di Cilacap, Purbalingga, Purworejo, dan minggu depan menyusul di Magelang, Temanggung, serta Tegal," kata dia.
Posko pemenangan Jokowi-JK di Semarang, kata dia, akan dideklarasikan pada 1 Juni 2014.
Ganjar menegaskan bahwa tugas sebagai ketua tim relawan pemenangan Jokowi-JK tidak akan mengganggu kerjanya sebagai Gubernur Jawa Tengah.
"Tidak mengganggu karena saya membagi waktu dan kerjaan sehingga tidak harus turun sendiri ke lapangan," ujarnya.
Ganjar menilai JK yang terpilih sebagai pendamping Jokowi pada Pemilu Presiden 2014 adalah sosok berpengalaman sebagai wakil presiden, mempunyai jaringan internasional, dan dikenal luas masyarakat.
"Pengalaman nasional dan ketokohan Jokowi menjadi hal yang sempurna," kata dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?