Suara.com - Harapan petenis Rusia Maria Sharapova untuk meraih gelar Wimbledon keduanya pupus. Sharapova tumbang di tangan petenis Jerman Angelique Kerber di putaran keempat turnamen tersebut, hari Selasa (1/7/2014).
Peluang Sharapova untuk kembali meraih gelar yang pernah ia rebut di tahun 2004 muncul akhir pekan lalu setelah petenis unggulan pertama Serena Williams secara mengejutkan dikalahkan di putaran ketiga. Namun, akhirnya ia harus berkemas setelah kalah 7-6(4), 4-6, dan 6-4 dari unggulan sembilan Kerber.
Keduanya sedianya bertanding pada hari Senin. Namun, cuaca yang tidak bersahabat memaksa mereka baru bisa tampil pada hari Selasa. Kerber memimpin di set pertama.
Sharapova sempat bangkit di set kedua. Namun upayanya masih gagal mengatasi Kerber yang berjuang mati-matian. Unggulan kelima itu pun harus mengakui keunggulan Kerber setelah kalah di set ketiga.
"Saya sangat gembira, dia (Sharapova) adalah pemain hebat di lapangan rumput, namun saya hanya terfokus pada diri saya sendiri dan saya sangat bahagia bisa masuk perempat final," kata Kerber usai pertandingan.
Di perempat final, Kerber akan menghadapi petenis Kanada Eugenie Bouchard pada hari Rabu (2/7/2014). Keduanya akan memperebutkan satu tiket ke semi final. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf