Suara.com - Dinas Perhubungan Jawa Barat mengimbau pengusaha bus melakukan pengecekan armada dan sopir yang akan mengoperasikan kendaraan saat angkutan Lebaran 2014.
"Tingkat kecelakaan karena kesalahan manusia menempati peringkat teratas, untuk itu Dishub Jabar meminta pengusaha bus untuk memastikan dan menekankan pengecekan armada dan sopir sebelum mengangkut penumpang," kata Kadis Perhubungan Jabar Deddi Taufik di Bandung, Minggu (13/7/2014).
Menurut dia, pengecekan tidak hanya dilakukan fisik luar, namun juga dilakukan pengecekan dan audit kondisi kendaran baik mesin, perangkat rem, suspensi serta kondisi ban.
Pada kesempatan itu, Kadishub Jabar meminta agar kendaraan yang kondisinya tidak laik jalan tidak dipaksakan beroperasi pada musim angkutan lebaran 2014.
"Tak hanya pada angkutan Lebaran saja, kendaraan yang tidak lain jalan untuk tidak dipaksakan dioperasikan mengangkut penumpang karena bisa berakibat fatal," katanya.
Deddi menyebutkan demi pelayanan kepada penumpang pengusaha angkutan bus untuk memperhatikan tiga pendekatan yakni kelengkapan dokumen kendataan, kesiapan kondisi kendaraan serta kondisi pengemudi yang prima.
Kelengkapan dokumen operasional angkutan bus adalah kesiapan terkait administrasi. Kesiapan yang perlu ditinjau meliputi kesiapan kesiapan kartu uji atau kesiapan SIM pengemudi.
"Siap untuk admistrasinya, harus dicek kesiapan buku uji dan SIM-nya, jangan sesekali menyiasati untuk mengelabui petugas karena bila terjaring di jalan akan diberikan sanksi tegas," katanya.
Kemudian kesiapan pengemudi yang meliputi kesehatan dan kondisi pengemudi saat mengoperasikan. Selain itu juga pemeriksaan kondisi fisik dan mental pengendara di lapangan.
"Pengecekan kondisi sopir tidak hanya dilakukan petugas Dishub di jalanan, namun juga di pool kontrol dan disiapkan sopir cadangan untuk jalur jarak jauh," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang