Suara.com - Israel hari Jumat (18/7/2014) mengumumkan seorang tentaranya tewas dan dua orang lainnya terluka dalam pertempuran darat di jalur Gaza. Sejak Jumat dini hari Israel melancarkan serangan darat ke wilayah Gaza.
Sementara dari pihak Palestina dilaporkan sebelas orang meninggal akibat serangan darat Israel tersebut. Namun berita yang mengutip sumber dari petugas kesehatan Palestina itu tidak menjelaskan apakah para korban adalah masyarakat sipil atau kelompok bersenjata.
Israel mulai melancarkan serangan darat ke Jalur Gaza, Palestina, pada Jumat dini hari (18/7/2014), setelah pemboman melalui udara dan laut selama 10 hari terakhir gagal memaksa pejuang Hamas menghentikan tembakan roket ke wilayah Israel.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, pada Kamis malam (17/7/2014), mengatakan bahwa serangan Israel akan terbatas pada area tertentu, menyasar terowongan-terowongan yang digali oleh para pejuang Hamas. Israel juga menegaskan tidak bertujuan untuk menggulingkan Hamas di Gaza.
Menanggapi serangan ini, juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri memperingatkan Israel akan konsekuensi mengerikan dari serangan ini.
Warga Gaza dan sejumlah petugas kesehaan melaporkan melihat sejumlah ledakan di perbatasan di sebelah timur yang berasal dari selatan kota Rafah, bagian utara Gaza. Mereka juga menyaksikan pertempuran sengit di sepanjang perbatasan, termasuk di Beit Hanoun dan Beit Lahiya.
Sinar jingga berpendar dari timur Jalur Gaza, saat kapal-kapal tempur laut Israel dari pesisir Mediterania menembakan meriam dan peluru suar.
Sementara itu sejumlah roket juga meluncur dari Gaza ke kota Ashdod dan Ashkelon di selatan Israel. Israel terakhir kali melancarkan serangan darat ke Jalur Gaza pada 2008 dan awal 2009. Serangan selama tiga pekan itu memakan korban jiwa 1400 warga Palestina dan 13 orang Israel.(Reuters)
Tag
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan
-
Gerakan Cinta Prabowo Tegaskan: Siap Dukung Prabowo Dua Periode, Wakil Tak Harus Gibran
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi