Suara.com - Wartawan Prancis, Valentina Burrot (29), yang ditangkap polisi di Wamena, memiliki paspor ganda.
"Valentina Burrot memiliki paspor dinas dan sipil," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pudjo ketika dihubungi Antara di Jayapura, Sabtu (9/8/2014).
Dia membenarkan paspor Valentina Burrot salah satunya merupakan paspor dinas yang dikeluarkan saat bertugas di Kedutaan Prancis di Tel Aviv dan keduanya masih berlaku.
Valentine juga mengaku masih bekerja di Arte TV Prancis, namun penyidik tak menemukan kartu pers milikinya.
Sebaliknya, Thomas Charles Dandois (40) yang ditangkap bersamanya ternyata kartu pers yang dimilikinya telah habis masa berlakunya sejak 2006 lalu, kata Kombes Pudjo.
Menurut dia, polisi sudah menyita barang bukti berupa hasil rekaman atau liputan saat di Jayapura dan Wamena.
Keduanya masuk ke Indonesia dengan menggunakan visa turis, kata Pudjo seraya menambahkan, padahal mereka meliput kegiatan kelompok bersenjata.
"Polisi sudah menyita berbagai barang bukti rekaman video peliputan di Lanny Jaya dan Wamena, kemudian rekaman suara dan juga data telepon milik keduanya," kata Pudjo.
Kedua warga Prancis itu ditangkap di salah satu hotel di Wamena, Rabu (6/8/2014) dan Kamis (7/8/2014). Kedua wartawan pada Jumat (8/8/2014), malam sekitar pukul 23.30 WIT diserahkan ke Imigrasi Jayapura. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis