Suara.com - Tayyip Erdogan memenangkan pemilihan presiden langsung pertama di Turki yang berlangsung Minggu (10/8/2014), setelah merebut mayoritas suara, demikian dikatakan Dewan Tinggi Pemilihan Umum (YSK).
"Hasil sementara menunjukkan bahwa Erdogan merebut mayoritas suara sah," kata ketua YSK, Sadi Guven, dalam sebuah konferensi pers.
"Besok saya akan menyuguhkan angka-angkanya. Kami sudah menerima 99 persen suara. Besok kami akan mengumumkan hasil sementara," imbuh dia.
Sebelumnya sejumlah media di Turki menyebutkan bahwa Erdogan merebut sekitar 52 persen suara, mengalahkan saingat terdekatnya Ekmeleddin Ihsanoglu yang hanya mendapat 38,8 persen suara.
Ihsanoglu sendiri sudah mengucapkan selamat kepada Erdogan, yang masih menjabat sebagai perdana menteri sebelum pengumuman resmi disampaikan oleh YSK.
"Saya mengucapkan selamat kepada perdana menteri dan semoga sukses," kata Ihsanoglu dalam sebuah pernyataan singkat di hadapan wartawan di Istanbul. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti