Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan jumlah gadget yang dimilikinya sebanyak 13 buah. Peralatan tersebut bukan untuk gaya-gayaan, melainkan untuk memudahkan tugasnya memimpin Ibu Kota.
"Saya gadget yang auto teks , saya punya 13 gadget," kata Wakil Gubernur yang dikenal dengan nama Ahok ketika menghadiri peluncuran TV KPK di Museum Fatahillah, Kota Tua, Jakarta Barat, Minggu (17/8/2014).
Ahok mengatakan sangat terbantu dengan peralatan komunikasi tersebut. Ia tidak perlu datang ke semua lokasi, tetapi cukup dengan berkomunikasi dengan anggota masyarakat lewat gadget.
"Walau tidak blusukan, masyarakat bisa langsung sampaikan kepada saya, seperti di sini sekarang (Kota Tua) kalau ada yang buang sampah sembarangan makan dicabut KTP-nya," kata Ahok.
Disinggung tentang jumlah gadget dengan angka 13 yang dikenal sebagai angka sial bagi kalangan tertentu, Ahok mengaku tak percaya sama sekali soal itu.
Sebaliknya, kata Ahok, dengan memiliki 13 gadget, ia justru banyak untungnya.
"Yang menurut orang sial (angka 13), kalau menurut saya untung. Tas saya penuhnya handphone sebenernya," kata Ahok.
Selain memiliki banyak gadget, Ahok juga berencana menambah CCTV lagi di titik-titik tertentu di Ibu Kota agar ia bisa semakin mudah memantau daerah, khususnya pejabat.
"Kita juga (akan) menambah tiga ribu CCTV agar bisa memonitor seluruh sisi kota. Lurah dan camat tinggal memonitor di gadget," kata Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus