Suara.com - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparringa meluruskan pemberitaan di media massa dengan menegaskan bahwa ia tidak pernah menjadi konsultan Jero Wacik, mantan Menteri ESDM yang kini jadi tersangka kasus dugaan pemerasan.
"Saya hanya perlu meluruskan pemberitaan media. Saya tidak pernah menjadi konsultan Pak Jero. Jabatan saya saat ini adalah Staf Khusus Presiden," katanya, Jumat (12/9/2014).
Ia juga membantah ada aliran dana ke rekening pribadinya, terkait, secara langsung atau tidak langsung, dengan perkara hukum di lingkungan Kementerian ESDM atau institusi lainnya.
"Saya sangat berharap bahwa semua akan menjadi jelas bila pada saatnya saya harus bersaksi di depan pengadilan. Untuk saya pribadi, prioritas saya saat ini adalah menyelesaikan tugas sebaik-baiknya," katanya.
Daniel mengatakan telah memenuhi panggilan KPK pada Selasa (9/9/2014) sebagai saksi dalam perkara yang sedang dihadapi Jero Wacik.
"Saya datang dengan lapang dada dan khidmat untuk memberikan dukungan pada proses hukum yang sedang berlangsung. Ini adalah komitmen personal saya yang tidak akan saya kompromikan," katanya.
Ia juga menegaskan akan bekerja sama dengan KPK dalam mendudukkan perkara tersebut.
"Saya akan terus memberikan kerja sama penuh saya pada KPK untuk mendudukkan perkara ini di depan hukum. Saya meminta maaf karena tidak bisa menyampaikan lebih banyak dari yang saya ingin, semata demi menghormati proses hukum yang tengah berlangsung," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!