Suara.com - Perwakilan Sekretaris Militer Presiden hari ini, Selasa (16/9/2014), menyerahkan nama-nama ajudan pasukan pengawal presiden (paspampres) yang akan bertugas mengawal presiden dan wakil presiden beserta keluarga.
Mayjen TNI Benny Indra Pujihastono yang menyerahkan nama-nama itu ke Rumah Transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, mengungkapkan kalau Jokowi akan memilih sendiri para pengawalnya.
"Seleksi itu sudah kami laksanakan tinggal dipilih hasilnya, dan nanti tinggal di pilih oleh pak Jokowi, masing-masing angkatan empat orang, (jumlah) 32 orang baik untuk ajudan persiden terpilih mapun ibu negara, nantinya nanti kami tinggal menunggu," ujar Benny.
Benny menceritakan, ajudan yang akan disiapkan sudah dari empat unsur diataranya dari Angkatan Darar, Laut, Udara dan Polisi,.
Selain itu, Benny mengaku tak ada referensi yang diajukan dari Jokowi maupun JK, menurutnya semua ajudan yang akan diberikan menggunakan mekanisme yang sudah berlaku.
"Tidak ada (kriteria khusus). Semua menggunakan sistem kita, ini intinya kami sampaikan beliau akan menentukan siapa yg menjadi ajudan beliau baik presiden terpilihaupn untuk ibu negara," terang Benny.
Dia juga menerangkan ajudan yang akan membantu Jokowi bukan dari ajudan ketika masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Tidak. Ini seluruhnya dari angkatan dan ke Polisian," kata Benny.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Survei Kepuasan Tinggi, Profesor LIPI Soroti Geng Solo dan Menteri 'Nilai Merah' di Kabinet Prabowo
-
Polisi Ungkap Alasan Tak Mau Gegabah Usut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Keluarga Korban Jadi Prioritas
-
Keracunan MBG Masih Terjadi, JPPI Catat Ribuan Orang Jadi Korban dalam Sepekan
-
Geger Kematian Siswa SMP di Grobogan, Diduga Dibully di Sekolah, Polisi Periksa 9 Saksi
-
Usut Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Panggil Anggota DPRD Mojokerto
-
Fakta Baru Kematian Siswa SMP Grobogan: Di-bully Lalu Diadu Duel, Tulang Tengkuk Patah
-
Awas Kejebak Macet! Proyek Galian Tutup Jalan Arjuna Selatan, Mobil Dialihkan ke Jalur Lain
-
BGN Latih 10 Ribu Petugas SPPG untuk Tekan Risiko KLB Keracunan Makanan
-
Istana Kaji Usulan DPR Naikkan Status Bulog jadi Kementerian
-
Diungkap KPK, 57,33 Persen Pegawai Lihat Pejabat Menyalahgunakan Anggaran untuk Kepentingan Pribadi