Suara.com - Acara hari bebas kendaraan atau Car Free Day di kawasan Bunderan Hotel Indonesia kali ini nampak berbeda. Sebuah gerobak pedagang ketoprak terlihat di sela-sela keramaian warga Jakarta yang tengah beraktivitas di kawasan itu.
Namun gerobak ini bukan menjual makanan sebagai mana mestinya, melainkan gerobak tersebut berisi peralatan Disc Jokey (DJ) lengkap dengan sound system.
Pemilik ide tersebut, Edy menyatakan, dirinya sengaja membuat konsep tersebut agar nampak berbeda dari biasanya.
Edy menjelaskan dirinya membuat konsep ketoprak DJ, lantaran menurutnya ketoprak lebih banyak dinikmati oleh masyarakat memengah kebawah.
"Kita patenkan untuk benar-benar ketoprak bukan hanya makanan, humor, ini kan bisa dinikmati, bukan humor dan bukan makanan juga. Walaupun DJ, identink dengan dugem dan wah, dan yang hanya dinikmati oleh menengah atas dan disini kita nikmati masyarakat menengah ke bawah sekaligus menghibur masyarakat yang sedang Car Free Day," ucapnya ketika di temui di kawasan Bunderan HI, Jakarta, (21/9/2014).
Selain itu, Edy juga mengharapkan agar idenya dapat bisa dinikmati oleh semua kalangan termasuk kalangan mengengah keatas yang sebagimana biasanya Dj ini dimainkan.
"Harapannya, agar hiburan Dj ini bisa dinikmati masyarakat menengah ke bawah, dan juga agar gerobak Dj ini bisa diterima di kalangan menengah ke atas," kata Edy.
Tag
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional