Suara.com - Pemerintah Jokowi-JK diminta untuk tidak pesimistis lantaran Koalisi Indonesia Hebat (KIH) tidak mendapatkan kesempatan memimpin MPR maupun DPR.
Politisi Demokrat Ruhut Sitompul bahkan menegaskan kalau Partai Demokrat akan mendukung pemerintahan Jokowi-JK dan tidak akan menjatuhkannya.
"Saya rasa baik. Hindari politik ban kempes, jangan khawatir kami bukan oposisi. (Program) Yang baik kami dukung," terang Ruhut Sitompul, usai Rapat Paripurna MPR, Jakarta, Rabu (8/10/2014).
Menurutnya, Partai Demokrat tetap akan mendukung kedua koalisi yang ada di parlemen ini, baik Koalisi Merah Putih (KMP) dan KIH, selama program atau masukan yang diberikan bertujuan untuk kepentingan rakyat.
"Bagi kita semua bersaudara baik KIH dan KMP, yang baik dari dua poros kita dukung," tegas Ruhut.
Rapat Paripurna Pimpinan MPR kali ini lagi-lagi dimenangkan oleh KMP dengan merebut pimpinan MPR. Sebelumnya, KMP juga memenangkan pimpinan DPR lantaran KIH melakukan aksi walkout.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional