Suara.com - Ketua Umum PAN Hatta Rajasa menegaskan akan memberikan kesempatan buat Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang terpilih dalam ajang Pilpres 2014 untuk membangun pemerintahan selama lima tahun ke depan.
Hal itu disampaikan Hatta saat memberikan pembekalan buat anggota Fraksi PAN DPR di Senayan, Jakarta, Rabu (15/10/2014).
Dia jug sekaligus memberikan respon atas pertemuan antara Jokowi dengan Ketum Golkar Aburizal Bakrie kemarin, Selasa (14/10/2014).
"Seperti saya dulu memberikan ucapan ke Pak Jokowi, diartikan, wah jangan-jangan mau merapat. Nah karena itulah, mari kita bangun. Ini penting untuk suasana yang sangat kondusif di negeri kita ini. Mari kita beri kesempatan bapak Jokowi untuk membangun pemerintahan dengan baik, lebih sukses ke depan apa yang dicapai bisa lebih baik lagi," kata Hatta.
Dia pun menegaskan, posisi Koalisi Merah Putih (KMP) saat ini tetap sebagai partai penyeimbang. Dia juga membantah bila KMP diindikasikan sebagai penjegal pemerintahan Jokowi-JK.
"Dan KMP ada di DPR untuk melakukan chek and balance. Itu akan menguntungkan rakyat, pasti. Yang tidak boleh itu politik jegal menjegal," tutur Hatta.
Secara pribadi, dirinya bersedia menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) bila diundang. Jokowi memang saat ini tengah melakukan safari politik ke sejumlah Ketua Umum partai yang tergabung dalam KMP.
"Kalau saya sendiri kan sudah ketemu dan memberikan selamat. (Kalau sekarang undangannya) belum," ujarnya.
Dia menambahkan, silaturahmi tidak ada salahnya. Dia pun tidak mempermasalahkan bila Jokowi melakukan safari politik sebelum dilantik menjadi presiden nanti.
"Ya wajar, silahturahim itu kan dianjurkan agama," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh