Suara.com - Hari ini, Rabu (7/1/2015), Tim Disaster Victim Identification Polda Jatim kembali mengidentifikasi delapan jenazah korban pesawat AirAsia.
"Alhamdulillah, sejauh ini secara keseluruhan 24 jenazah yang sudah teridentifikasi. Sisanya 15 mudah mudahan segera teridentifikasi," kata Kepala Bidang Kedokteran Kesehatan Polda Jawa Timur Kombes Pol Budiyono dalam konferensi pers.
Jenazah pertama bernama Ratri Sri Andriyani (30), warga Surabaya, Jawa Timur.
Jenazah kedua, Ruth Natalia Made Puspitasari, (26).
Jenazah ketiga, Jo Kristina Juanita. Jenazah ini dipastikan Kristina setelah dilakukan pencocokan dengan rambut di sisir korban.
Jenazah keempat bernama Soetikno Sia. Jenazah ini dapat dipastikan setelah melalui serangkaian pencocokan, di antaranya dari sampel gigi.
Jenazah kelima, Rudy Soetjipto, (54), warga Malang.
Jenazah keenam bernama Nico Giovani, (17), warga Surabaya.
Jenazah ketujuh bernama Indah Juliansih (44), warga Surabaya.
Jenazah kedelapan bernama Stephanie Yulianto, (14), warga Probolinggo.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Minggu (28/12/2014) pagi, pesawat AirAsia mengalami lost contact. Pesawat jenis Airbus A320 dengan rute Surabaya- Singapura mengalami lost contact pada pukul 06.17 WIB di sekitar Pulau Belitung pada titik koordinat 03°22’15”S - 109°41’28.” Pesawat bertolak dari Surabaya sekitar pukul 05.35 WIB dan seharusnya tiba di Bandara Changi Singapura pukul 08.30 waktu setempat.
Jumlah orang yang berada di dalam pesawat yang jatuh di Selat Karimata itu sebanyak 162 orang yang terdiri dari 138 dewasa, 16 anak-anak, satu bayi, dan tujuh awak pesawat.
Sampai hari ini, jumlah korban yang berhasil ditemukan baru 40 orang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta