Suara.com - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais menyatakan memiliki pandangan berbeda soal kisruh KPK Polri.
"Kita serahkan semua ini kepada presiden yang akan menyelesaikan," kata Amien Rais di sela-sela acara konsolidasi pemenangan Zulkifli Hasan di Mataram, Minggu (8/2/2015)
Secara pribadi, Amien, mengatakan terkait kisruh KPK Polri yang terjadi saat ini, dirinya memiliki pandangan lain dan berbeda dengan orang kebanyakan baik tim sembilan, watimpres, ormas dan tokoh kampus.
"Saya berbeda dengan pendapat semua orang, entah itu tim 9, watimpres, ormas dan tokoh-tokoh kampus lainnya.
Namun sayangnya dia tidak memmbeberkan secara jelas pendapatnya tersebut.
Mantan Ketua MPR ini, berpendapat bahwa apa yang disampaikan tim 9, watimpres, ormas dan tokoh-tokoh kampus terkait konflik KPK Polri banyak yang tidak tepat sasaran. Bahkan, cenderung menyalahkan Megawati, Kompolnas dan Luhut Panjaitan.
"Menembak masalah tapi tidak kena sasaran. Padahal bukan di situ masalahnya," tegasnya.
Oleh karena itu, dirinya mengembalikan seluruh persoalan tersebut kepada Presiden Joko Widodo untuk dapat menyelesaikannya.
Hal yang sama juga dikatakan Ketua MPR Zulkifli Hasan, bahwa penyelesaian konflik KPK Polri hanya bisa diselesaikan oleh Presiden Joko Widodo, sehingga proses penegakan hukum di negeri ini bisa berjalan dengan baik dan tidak terganggu dengan hal seperti itu. (Antara)
Berita Terkait
-
Pegadaian Championship: Sumsel United Usung Misi Tiga Poin Lawan Persikad Depok
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Hasil Kumamoto Masters 2025: Ubed Evaluasi Fisik dan Mental Usai Terhenti di Babak Pertama
-
Girang Dipanggil Lagi ke Timnas Brasi, Fabinho: Terasa Debut Pertama
-
Express Discharge, Layanan Seamless dari Garda Medika Resmi Meluncur: Efisiensi Waktu dan Pembayaran
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis