Suara.com - Presiden Amerika Serikat Barack Obama tidak akan terburu-buru untuk mengirim pasukan ke Suriah untuk membunuh pemimpin kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Meski demikian, Obama sudah meminta persetujuan dari Kongres untuk melanjutkan perang melawan ISIS.
“Koalisi kami masih ofensif dan ISIS berada dalam posisi defensive dan pasti akan kalah. Syaa berjanji akan semakin masif melakukan serangan udara ke markas mereka dan menggunakan pesawat kamuflase apabila diperlukan,” kata Obama.
Obama menambahkan, apabila sudah ada informasi intelijen tentang keberadaan pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi, maka Amerika akan mengirim pasukan khusus untuk membunuhnya.
“Saya tidak akan membiarkan para teroris itu untuk tetap tinggal nyaman,” ujarnya.
Sejak pertengahan 2014 lalu, Amerika sudah melancarkan serangan udara ke markas ISIS di Irak dan Suriah. Tewasnya Kayla Mueller, warga negara Amerika yang disandera ISIS, membuat Obama mendapat tekanan besar dalam menerapkan strategi melawan kelompok militan tersebut.
“Perang melawan ISIS bukan lanjutan dari perang di Irak atau Afghanistan. Karena, pasukan lokal di daratan yang lebih tahu negara mereka untuk bertempur melawan ISIS. Kami tidak akan mengirim pasukan ke sana,” jelasnya. (CNA/AFP)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum