Suara.com - Setelah mengalami keterlambatan sekitar lima jam, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 0307 rute Jakarta-Banda Aceh, akhirnya tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Jumat (20/2/2015) sekitar pukul 16.40 WIB.
Penumpang Lion Air rute Banda Aceh - Jakarta yang yang menunggu sejak pukul 10.00 WIB, satu persatu diminta untuk menaiki pesawat. Pihak bandara menginformasikan jika pesawat yang terlambat tersebut akan kembali lepas landas.
"Kepada seluruh penumpang pesawat Lion Air JT 307 tujuan Jakarta harap masuk ke dalam pesawat," kata seorang petugas melalui alat pengeras suara, Jumat (20/2/2015).
Diberitakan sebelumnya, pesawat Lion Air JT 0307 mengalami delay. Tina, 40 tahun, salah satu calon penumpang menuju Jakarta, mengatakan tidak mengetahui persis apa alasan maskapai penerbangan tersebut terlambat.
Padahal, para penumpang sudah berada di bandara sejak pukul 10.00 WIB.
"Kan open check in jam 11 jadi kita dah dari jam 10 di sini. Tapi sampai sekarang belum jelas, katanya gak ada pesawat," ujarnya.
Kata dia, informasi dari pihak menajemen keberangkatan dilakukan sekitar pukul 16.35 WIB.
"Kami disuruh tunggu saja di sini," ujarnya.
Sebagai pengganti atas kekecewaan penumpang, kata dia, pihak manajemen hanya memberikan makan siang, sembari menanti di ruang tunggu bandara.
"Belum tahu apa ada kompensasi lain atau tidak," katanya.
Sementara itu, penumpang pesawat Lion Air lainnya, yakni JT 0305 dari Banda Aceh menuju Medan dan Jakarta juga mengalami keterlambatan. Sejumlah penumpang mengeluh. Pasalnya, jadwal keberangkatan pukul 16.35 WIB, diundur hingga pukul 20.00 WIB nanti.
"Jelas ini sangat mengganggu. Karena keterlambatan ini, aktivitas kita jadi berantakan di sana," ujar Siti salah seorang penumpang Lion Air di Bandara Blang Bintang.
Petugas counter tiket Lion Air yang ditemui Suara.com, tidak bersedia memberikan informasi terkait bergesernya dua jadwal penerbangan maskapai tersebut.
Seperti diketahui, penerbangan Lion Air sejak dua hari lalu delay di Bandara Soekarno-Hatta dan sejumlah kota besar lainnya. Lion Air beralasan keterlambatan ini terjadi karena ada kerusakan di sejumlah pesawat sehingga mengganggu jadwal penerbangan. (Alfiansyah Ocxie)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu