Suara.com - Direktur Umum Lion Air Edward Sirait membantah isu penundaan jadwal penerbangan atau delay lantaran ada sejumlah pegawai yang melakukan mogok massal.
"Pegawai kami tidak ada yang mogok," ujar Edward Sirait ketika jumpa pers di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jumat (20/2/2015).
Namun Edward mengakui, dirinya tidak bertemu dengan sejumlah pegawai-pegawai Lion Air yang bekerja di Bandara.
"Saya dari kemarin sudah di Bandara ini, hanya memang saya tidak ketemu teman-teman kenapa? Karena saya harus yakin apa yang saya sampaikan. Tidak ada yang mogok dan tidak ada yang tidak kerja," kata Edward.
"Sekarang ini kru kami sedang stand by di bandara, pusat operasi kami kurang lebih ada 40 pilot," ujar dia.
Menurut pantauan Suara.com sore ini, Lion Air sudah menerbangkan penumpang bertahap apabila para penumpang tidak mau mendapatkan uang ganti rugi.
"Hanya saja dalam (menjalankan) pesawat yang sekarang ini sangat tergantung dari situasi penumpang yang ada di Bandara Soekarno-Hatta," tutup Edward.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Bahlil Sarankan Mantan Presiden Dapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto
-
Ajukan PK, Adam Damiri Akan Hadirkan Enam Ahli di Sidang Asabri
-
Komisi VII DPR Sentil Industri Film Nasional: 60 Persen Dikuasai Kelompok Tertentu, Dugaan Monopoli?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung
-
Empat Gubernur Riau Terjerat Korupsi, KPK: Kami Sudah Lakukan Pencegahan Intensif
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran