Suara.com - Hari ini, Kamis (26/2/2015), lebih dari 90 Ormas yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ) akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD DKI Jakarta. Dalam demo yang rencananya akan dimulai pada pukul 09.00 WIB itu, mereka akan mendesak agar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dilengserkan dari jabatannya.
"Aksi ini akan terus berlanjut menjadi gelombang yang membesar dengan satu tuntutan: Lengserkan Ahok!" ujar Ketua Progres 98 Faizal Assegaf lewat sebuah pernyataan yang diterima Suara.com.
Aksi damai tersebut, sebagaimana diklaim oleh Faizal, digelar usai konsolidasi yang diadakan pada Rabu (25/2/2015). Dalam diskusi tersebut, sambung Faizal, hadir puluhan tokoh Betawi, kalangan ustad dan sejumlah aktivis berlatar organisasi Islam. Hasil diskusi, yang dipandu oleh Ustad Fahrurrozi Ishaq - sosok yang sempat dilantik Front Pembela Islam (FPI) menjadi Gubernur DKI Jakarta Tandingan- mereka sepakat untuk kembali bergerak mendesak DPRD untuk melengserkan Ahok.
GMJ, kata Faizal, merupakan sebuah wadah yang selama ini sangat gigih dan konsisten menyuarakan perlawanan terhadap keberadaan Ahok. Pasalnya, Ahok dinilai tidak layak untuk memimpin warga Jakarta.
Berita Terkait
-
Gubernur Pramono Putihkan 1.238 Ijazah, Habiskan Anggaran Rp4,13 Miliar
-
Lewat Sirukim, Pramono Sediakan Hunian Layak di Jakarta
-
Rayakan HUT ke-80 TNI di Monas, Tarif Transportasi Umum Jakarta Jadi Rp80
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Kapuk Dimekarkan Jadi Tiga Kelurahan, Kantor Lurah Baru Dibangun 2027
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial