Suara.com - Dewan Pers tidak bisa melarang pers yang memihak kepada salah satu partai politik. Ketua Dewan Pers Bagir Manan mengatakan, fenomena pers yang memihak kepada salah satu partai politik tidak hanya terjadi di Indonesia tetapi juga di dunia.
Kata dia, salah satu bentuk independensi yang dimiliki pers adalah kebebasan untuk memilih dan bersikap dalam politik.
“Artinya pers di mana saja di seluruh dunia kalau ada peristiwa besar seperti pemilihan umum maka dia dapat berpihak pada calon mana saja asal prinsip jurnalistik tetap dijaga. Contohnya, pemberitaan harus berimbang, cek dan recheck, verifikasi dengan baik,” kata Bagir Manan kepada suara.com di ruang kerjanya akhir pekan lalu.
Bagir menambahkan, selama pers yang partisan tetap menjalankan tugasnya seseuai dengan kaidah maka hal itu tidak akan menimbulkan masalah. Menurut dia, ada beberapa penyebab pers menjadi partisan.
Penyebab pertama, kata dia, karena masalah insidental seperti berlangsungnya pemilihan umum. Penyebab kedua adalah karena pemilik pers tersebut adalah salah satu kader dari partai politik tertentu.
“Kami kan tidak bisa melarang kader parpol untuk mempunyai media. Karena itu, yang bisa kami lakukan adalah mengimbau kepada pers yang partisan agar tetap berimbang dalam melakukan pemberitaan,” pungkasnya.
Simak wawancara selengkapnya dengan Ketua Dewan Pers Bagir Manan yang akan diunggah Senin (9/3/2015) pada pukul 10.00 WIB
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih