Suara.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan memiliki hak prerogatif untuk menambah atau mengurangi struktur kepengurusan di DPP PDI Perjuangan.
Hal itu dikatakan Panitia Pengarah Kongres IV PDI Perjuangan Andreas Hugo Pariera di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa (7/4/2015), menjawab pertanyaan pers soal jabatan wakil ketua umum.
Andreas Pareira menegaskan, tidak akan ada jabatan wakil ketua umum dalam AD/ART partai maupun draf revisi AD/ART partai yang akan dibahas dan disahkan pada Kongres IV PDI Perjuangan.
Namun dalam AD/ART partai, kata dia, juga mengatur soal kewenangan ketua umum yakni memiliki hak prerogatif untuk menambah atau mengurangi struktur kepengurusan di DPP PDI Perjuangan.
"Meskipun tidak ada dalam AD/ART partai, tapi jika diusulkan peserta dalam forum kongres atau sebaliknya diusulkan ketua umum, bisa saja terjadi. Dinamika politik itu dinamis," katanya.
Panitia Pengarah Kongres DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah menambahkan, bahwa Kongres IV PDI Perjuangan di Bali, 9-12 April 2015, akan mengukuhkan kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum DPP PDI Perjuangan periode 2015-2020.
Menurut Basarah, pengukuhan Megawati Soekarnoputri untuk melanjutkan kepemimpinannya sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan selama lima tahun ke depan merupakan wujud dari proses demokrasi musyawarah mufakat dan demokrasi terpimpin.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan ini menjelaskan keputusan mengusung kembali Megawati untuk melanjutkan kepimpinannya sebagai Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, telah diputuskan pada rapat kerja nasional (Rakernas) di Semarang pada September 2014.
"Usulan tersebut pertama kali dilontarkan oleh Presiden terpilih Joko Widodo saat menyampaikan sambutannya yang kemudian direspon positif oleh peserta Rakernas," katanya.
Usulan tersebut, kata dia, kemudian menjadi salah satu keputusan Rakernas yang selanjutnya terus disosialisasikan pada konsolidasi kader dan organisasi di setiap tingkatan, mulai dari pengurus anak cabang (PAC), pengurus cabang (DPC), hingga pengurus daerah (DPD).
Keputusan mengusung kembali Megawati menjadi Ketua Umum DPP PDI Perjuangan periode 2015-2020, kata dia, sudah menjadi keputusan di semua tingkatan, sehingga konsolidasi kader dan organisasi sudah selesai.
Kongres IV PDI Perjuangan akan diikuti sekitar 2.000 orang, terdiri dari 1.644 peserta dan selebihnya adalah peninjau. (Antara)
Berita Terkait
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU