Suara.com - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kejaksaan Agung, dan Polri berencana membentuk satuan tugas khusus bersama untuk menangani kasus-kasus korupsi tertentu.
Wacana ini menjadi salah satu pembahasan dalam pertemuan tertutup Pelaksana Tugas Ketua KPK Taufiqurachman Ruki, Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP, Jaksa Agung HM Prasetyo, dan Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti di gedung rapat utama Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (4/5/2015).
"Kami baru saja melakukan pertemuan sesama aparat hukum, tidak terlalu banyak tapi sangat strategis. Ke depan menjalin, membangun dan sinergitas pemberantasan korupsi. Nanti akan ada Satgas tindak pidana tertentu dari Polri, Kejagung dan KPK," kata Prasetyo usai pertemuan.
Ruki menjelaskan kekhususan tugas satgas ini. Kasus khusus yang dimaksud ialah ketika sebuah kasus melibatkan dua lembaga. Contoh yang baru-baru ini terjadi ialah kasus pengadaan UPS di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Misalnya kasus APBD DKI, Gubernurnya lapor ke KPK. Tapi di satu sisi Bareskrim juga sudah mengani perkara tersebut. Masih banyak kasus lain yang akan dikerjakan satgas ini nanti," ujarnya.
Ruki mengatakan satgas dibentuk agar penanganan perkara bisa berjalan cepat.
"Tergantung, bisa jadi secepatnya diresmikan," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini